Berkat TMMD “Warung Tenda Dadakan” Kebanjiran Berkah

  • Whatsapp

BANJARNEGARA – Rustini (43) warga Dusun Kroya Desa Pasegeran Kecamatan Pandanarum, mulai merasakan berkah dari TMMD Reguler 102 Kodim Banjarnegara yang resmi mulai dibuka. Selasa (10/7/18).

“Warung tenda dadakan” mereka mulai diserbu para TNI dan para pengunjung yang ingin melihat dari dekat Wakil Gubernur Jateng, Heru Sudjatmoko dan Bupati mereka, Budhi Sarwono Kho Wing Chin. Geliat ekonomi warga mulai terlihat, dagangan apa saja laris, mengingat jarak antara lapangan desa dengan warung penduduk cukup jauh. Lapangan desa terletak di arela persawahan warga, di pinggir jalan menuju desa mereaka.

Semula hanya areal persawahan warga saja, namun berkat adanya upacara pembukaan TMMD 10 Juli ini, warung-warung tenda tersebut menjamur di sepanjang jalan dari lapangan menuju desa. Rustini mengaku, sebelumnya pemasukan hariannya tidak menentu, namun berkat banyaknya Satgas TMMD dan orang-orang yang berdatangan melihat dari dekat pembangunan di desanya, pemasukan perharinya tak kurang dari 50 ribu rupiah.

Rustini menjajakan makanan ringan, minuman, buah-buahan maupun tempe mendoan. Dia juga mengaku rencananya dalam 1 bulan ini, usahanya akan dikembangkan dengan menyediakan makanan saji berupa soto dan nasi, tentunya dengan keuntungan dari penjualan di warung tendanya saat upacara pembukaan TMMD ini. Para warga lainnya umumnya menjual nasi bungkus, mie rebus, air mineral, rokok, kopi dan jenis minuman lainnya serta buah-buahan iris.

Nantinya warga akan menggesernya warungnya tersebut ke lokasi-lokasi dimana pembangunan fisik TMMD berlangsung dan dirumah-rumah tempat para anggota Satgas TMMD bermalam. Usaha baru dagang warga ini, tentu akan menambah income keluarga.

Kades setempat, Aris Winarno sangat bersyukur atas pertumbuhan ekonomi warganya ini, namun dia berpesan agar warga jangan sampai terlena berjualan selama TMMD, namun tetap focus membagi tenaga bergotong-royong memajukan desa lewat pembangunan bersama TNI. Mengingat banyaknya PR yang harus dikerjakan, yang meliputi pengecoran jalan desa sepanjang 1.170 meter, pembangunan Talut 100 meter, Bronjongisasi di beberapa titik tebing sepanjang 56 meter serta pembuatan 100 meter drainase. Ditambah sasaran lainnya yaitu 32 Unit Jambanisasi serta rehab RTLH sebanyak 11 Unit dan pembangunan 1 Unit Poskamling. “Semua pekerjaan ini memerlukan tenaga yang ekstra dan tidak sedikit, agar sebelum 11 Agustus nanti bias selesai maksimal,” serunya. Pasilat Korem 071 Wijaya Kusuma, Mayor Inf Ahmad bersama rekan-rekannya terlihat sarapan dalam persiapan upacara pembukaan. Senyum Rustini sumringah menyambut pembeli mulai menyerbu tempe mendoan andalannya.(pendim0704bna)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *