KUPANG, beritalima.com – Calon Presiden Ganjar Prabowo melakukan kampanye di Kupang, Nusa Tenggara Timur, Jumat (1/12).
Agenda pertama, Ganjar Pranowo melakukan pertemuan dengan tokoh agama di NTT, yaitu mulai MUI NTT, Sinode GMIT, dan Uskup Agung Kupang.
Selanjutnya, Ganjar melakukan orasi politik di Kampus San Pedro, jalan Soekarno, Kelurahan Fontein, Kecamatan Kota Lama.
Dalam orasi politik, Ganjar Pranowo, menuturkan ketika pandemi covid di Semarang, sebagai Gubernur Jawa Tengah, dirinya menengok beberapa asrama mahaiswa, diantaranya asrama mahasiswa NTT.
Para mahasiswa itu, lanjut Ganjar, bercerita bagaimana kondisi mereka di tengah Covid. “Teman-teman apa yang mau saya ceritakan ini adalah bagaimana membangun kegotong royongan, ada rasa kemanusiaan yang adil dan beradab. Bagaimana membangun soliditas itu, kemudian saya perintahkan kepala dinas membantu anak-anak mahasiswa yang kos dari seluruh Indonesia yang ada di Jawa Tengah”, ungkapnya.
“Waktu saya menjadi mahasiswa seusia kalian, kuliah sambil bekerja, mencari tambahan penghasilan. Dan pada saat saya yang kemudian diamanahi menjadi Gubernur, maka saya ingat kapan kawan waktu saya seusia saya, teman-teman melatih diri, membangun kepekaan, membangun relasi sosial itu bisa dilakukan sejak usia ini, tapi kalau jadi pejabat kamu musti ingat pada rakyat”, katanya.
Kepada mahasiswa mengatakan perhatian, untuk generasi muda harus dimulai dari sektor pendidikan. Di sektor inilah anak muda terbentuk untuk menjadi mandiri.
“Akses pendidikan adalah peluang yang bisa kita berikan kepada anak-anak muda. Sekolah adalah tempat terbaik kita mengubah nasib,” katanya. (L. Ng. Mbuhang)
