BMI Hongkong Sisihkan Gajinya Beli Masker untuk Warga Situbondo

  • Whatsapp
Foto: Salah satu perwakilan TKW Hongkong saat menunjukkan bantuan masker untuk warga Situbondo (Joe beritalima.com)

SITUBONDO,beritalima.com  – Penyebaran wabah virus corona atau Covid-19 terus meluas ke berbagai negara di dunia, termasuk Indonesia, bahkan kabupaten Situbondo sendiri berdasarkan data tanggal 1 maret 2020, sudah ada 6 kasus Positif, 145 ODP dan 4 PDP.

Penyebaran Covid-19 rupanya membuat masyarakat panik, hingga maskerpun menghilang dari pasaran, meski adapun dengan harga selangit dan pasti tidak bisa dijangkau oleh masyarakat ekonomi bawah. Kamis (2/4/2020).

Bacaan Lainnya

Melihat kondisi tersebut MM seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW) yang lebih setuju disebut Buruh Migran Indonesia (BMI) asal dari Desa Tokelan Kecamatan Kapongan Kabupaten Situbondo rela menyisihkan gajinya untuk pembelian masker dan dibagikan secara gratis terhadap masyarakat Situbondo.

“Kami di HK (Hongkong) pernah merasakan bagaimana susahnya mendapatkan masker, beruntung kala itu Pemkab Situbondo menirim masker ke km warga Situbondo di Hongkong, saat ini situbondo sedang berjuang melawan penyebaran virus, sehingga sudah selayaknya kami juga membantu pemkab Situbondo,” Papar MM

Melalui perkumpulan jurnalis Kontri Pantura Pokja Situbondo, MM mengirimkan sebagian gajinya, untuk membantu seraya berharap wabah virus corona segera berakhir,”Apa yang kami lakukan semoga bermanfaat bagi masyarakat Situbondo,”Pungkasnya.

Perwakilan Perkumpulan Jurnalis Situbondo Zainal Alyy Mustofa mengatakan, sumbangan dana dari seorang BMI nantinya akan dibagikan terhadap masyarakat berupa 500 masker yang akan di bagikan di tiga titik pada hari minggu besok.

“Jagan dilihat banyak dan sedikitnya, tapi ini merupakan bentuk kepedulian tinggi yang ditunjukkan oleh warga kita yang sedang mencari nafkah di luar negeri, tapi masih peduli dengan kita yang di situbondo, pesannya adalah mari kita saling menguatkan,” Tandas Zainal.
(Joe)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait