SERGAI- beritalima- Alifkan Juanda Damanik bocah (5) tahun warga Gerdu Dusun IV, Desa Firdaus, Kecamatan Seirampah, Kabupaten Serdangbedagai ditemukan warga mengapung disebuah kolam renang Jepri yang berlokasi tidak jauh dari kediaman korban. Rabu(29/5) Sekitar Pukul 17:00 WIB.
Atas peristiwa tersebut korban dilarikan kerumah sakit, namun korban sudah tidak tertolong lagi sehingga korban mengembuskan nafas terakhir di RSUD Sultan Sulaiman sekitar pukul 18:00 WIB sore.
Menurut informasi yang dihimpun beritalima.com, awalnya kejadian korban sedang bermain di depan rumahnya. Namun tanpa diketahui kedua orang tuanya sehingga korban pergi kearah kolam dengan mengunakan sepeda dayung.
Setiba dilokasi korban terlihat sedang bermain perosotan, namun tanpa diketahui korban diduga berenang di kolam pemandian tersebut. Sehingga korban tidak menyangka kalau pemandian tersebut sangat dalam sehingga di perkirakan korban diduga tidak bisa berenang.
” Sekitar pukul 17:15 WIB kita melihat korban dilokasi kolam renang tersebut dan sedang bermain pelosotan. Diduga korban tidak mengetahui kalau pemandian tersebut sangat dalam sehingga dugaan korban tidak pandai berenang.
Syukur dilokasi pemandian tersebut
Ada seorang siswa yang sedang berlatih berenang dilokasi tersebut. Karena merasa curiga korban tidak kelihatan didalam kolam akhirnya siswa bernama Ambarita menemukan korban dengan posisi telungkup.” Ucap Joko kepada wartawan.
Setelah dilakukan pertolongan terhadap korban yang dibantu oleh teman bernama Riska untuk melakukan menolongan, namun upaya tersebut tidak membuahkan hasil sehingga kedua siswa tersebut meminta pertolongan warga karena keduanya tidak sanggup mengangkat korban dari pemandian tersebut.
Namun anehnya, pengawas pemandian kolam renang tersebut tidak mengetahui adanya seorang bocah Lima tahun yang sedang berenang. Setelah adanya teriakan seorang siswa tersebut akhirnya seorang pengawas tiba dilokasi.” Ujarnya
Setelah dilakukan evakuasi korban, akhir dibawak ke RSUD Sultan Sulaiman. Namun usaha tidak membuahkan hasil sehingga korban tak tertolong lagi dan meninggal dunia sekitar pukul 18:00WIB. Kita menyayangkan kata,” Joko. Seharusnya pihak pengawas berada di kolam untuk memantau setuasi pemandian tersebut.” Ujar Joko(sugi)
