BONDOWOSO, beritalima.com – Pemerintah kabupaten bondowoso benar – benar serius untuk menjadikan Bondowoso sebagai Republik Kopi, karena sebentar lagi “Republik Kopi” akan dipatenkan menjadi hak cipta yang tidak boleh nama tersebut digunakan oleh daerah lainnya.
Republik Kopi memang tidak hanya semata – mata menjadi sebuah nama atau julukan saja terhadap Kabupaten Bondowoso, akan tetapi sejak jaman kolonial Belanda sampai sekarang , Bondowoso sudah di kenal di penjuru nusantara bahkan Dunia sebagai penghasil Kopi, bahkan digadang – gadang menjadi salah satu Kopi terbaik didunia.
Bupati Bondowoso, Drs H Amin Said Husni menyatakan bahwa nama “Bondowoso Republik Kopi” adalah milik Kabupaten Bondowoso.Menurutnya kedepan bondowoso tidak hanya dikenal sebagai kota Tape saja akan tetapi akan lebih dikenal dengan Brand baru yaitu Bondowoso Republik Kopi.
“Di suatu daerah ada nama republik kopi, tapi huruf u (pada kata republik) diganti dengan huruf v, dan itu menjadi nama warung kopi,” ujar Amin Said saat ditemui, di pendapa Kabupaten Bondowoso selesai acara Buka bareng 1000 Anak Yatim kamis 23/06/16.
Lebih lanjut Bupati menjelaskan saat ini adalah waktunya untuk mematenkan nama “Bondowoso Republik Kopi” menjadi salah satu julukan buat Kabupaten Bondowoso.Menurutnya ia akan segera mengambil langkah cepat untuk segera mengajukan nama “Bondowoso Republik Kopi” untuk dipatenkan dan memiliki hak cipta.
“Kalau sudah dipatenkan, maka sudah sah dan resmi nama Bondowoso Republik Kopi menjadi hak milik Pemerintah Kabupaten Bondowoso dan tidak akan ada daerah lain yang menggunakan “Republik Kopi,” terangnya.
Sementara itu berdasarkan informasi yang dihimpun beritalima.com , bahwa media Times Indonesia Network menjadi pencetus “Bondowoso Republik Kopi” dan berkata kerjasama tersebut selangkah lagi nama “Republik Kopi” akan menjadi Brand pemerintah bondowoso selain mendapat julukan Kota Tape.(RS)
