SIDOARJO, beritalima.com | BPJamsostek Surabaya Darmo bersama Forum Komunikasi Badan Permusyawaratan Desa (FKBPD) Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo, menyerahkan santunan klaim Jaminan Kematian (JKM) kepada ahli waris Kabid Pembangunan FKBPD yang meninggal dunia pada 12 November 2020 lalu. Ini adalah upaya BPJamsostek dalam memberikan prominent performance sebagai badan publik.
Guguk Heru Triyoko, Kepala Kantor BPJamsostek Surabaya Darmo, saat penyerahan santunan kepada ahli waris Almarhum Musalam tersebut menjelaskan, 4 program yang dikelola BPJS Ketenagakerjaan yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Kematian (JKM) dan Jaminan Pensiun (JP). Sedangkan almarhum diikutkan pada 2 program, yaitu JKK dan JKM.
“Manfaat program BPJamsostek ini telah mengalami peningkatan maksimal hingga 1.350% dengan iuran tetap. Hal ini tertuang pada Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 44 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Program JKK dan JKM,” terang Guguk di sela acara, Senin (21/12/2020).
Irianto Sundjoto selaku Ketua FKBPD Kecamatan Waru, pada kesempatan ini mengatakan, BPJamsostek telah dan selalu dengan sigap dan berkoordinasi apik dengan FKBPD Kecamatan Waru untuk administrasi kepesertaan dan dalam memberikan pelayanan prima kepada peserta dan ahli waris peserta BPJS Ketenagakerjaan yang mengalami JKK maupun JKM.
Pada hari ini diberikan santunan klaim JKM dengan manfaat baru pada istri Almarhum Musalam, Udji Siswalis, didampingi Ketua dan anggota FKBPD Kecamatan Waru. Adapun yang diterimakan adalah santunan sekaligus Rp 20.000.000,-, santunan berkala Rp 12.000.000,-, dan santunan pemakaman Rp 10.000.000,-, sehingga total santunan JKM yang diterima sebesar Rp 42.000.000,-. Santunan ini 175% kenaikannya dari manfaat sebelumnya Rp 24.000.000,-.
“Kami berterimakasih pada BPJamsostek Surabaya Darmo dan bersyukur telah mendaftarkan semua anggota kami pada kepesertaan program JKK dan JKM BPJamsostek. Hari ini kami menyaksikan sendiri bahwa manfaat JKM telah diserahkan kepada istri Almarhum Musalam, dan tentunya memberikan manfaat bagi keluarganya,” kata Mustamin, Ketua BPD Waru, Kecamatan Waru.
“Pada tahun 2020 ini terdapat kepengurusan baru FKBPD Kecamatan Waru di 17 desa. Saat pergantian kepengurusan tahun 2020 tersisa 27 orang dari awal 85 orang peserta. Dengan melihat manfaat yang didapatkan ahli waris hari ini, kami harapkan anggota-anggota baru lainnya segera kami daftarkan menjadi peserta BPJamsostek, mengingat sangat memberikan manfaat tidak hanya bagi peserta tetapi juga bagi keluarganya. Dari total 147 anggota, diharapkan 127 potensi peserta lainnya bisa segera mendaftar menjadi peserta BPJamsostek”, tukas Irianto.
Guguk mengatakan, sampai November 2020, kepesertaan perusahaan aktif BPJS Ketenagakerjaan Cabang Surabaya Darmo adalah 4.796 perusahaan. Total tenaga kerja aktif untuk Penerima Upah (PU) sebanyak 135.648 tenaga kerja, untuk tenaga kerja aktif Bukan Penerima Upah (BPU) sebanyak 4.830 tenaga kerja, dan total Proyek Jakon aktif 912 proyek.
Guguk juga menyampaikan bahwa sampai November 2020 Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Surabaya Darmo telah membayarkan 18.710 klaim dengan total Rp 233,69 miliar. Pembayaran tersebut terdiri dari 14.627 klaim JHT sebanyak Rp 213,1 miliar, 154 klaim JKM sejumlah Rp 5,6 miliar, 1.853 klaim JKK mencapai Rp 12,1 miliar, dan 2.076 klaim JP yang totalnya Rp 2,8 miliar.
Dikatakannya, BPJS Ketenagakerjaan Surabaya Darmo selalu berupaya dalam meningkatkan pelayanan untuk kehidupan pekerja yang sejahtera. “Kami berharap seluruh pekerja mendapatkan pelayanan excellent sesuai haknya sehingga kesejahteraan pekerja dapat benar-benar dirasakan,” pungkas Guguk. (Ganefo)