Fresh Market CitraLand Surabaya, Minggu (25/9/2016). Edukasi di pasar modern berkonsep tradisional ini direncanakan dilangsungkan tiap hari sampai Sabtu (1/10/2016) mendatang.
“Ini upaya kami untuk jemput bola. Disini, target kami banyak, komperhensif sasarannya,” kata Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Surabaya Darmo, Dani Santoso, ditemui di sela pembukaan edukasi pasar di tempat ini, Minggu (25/9/2016).
“Selain sekitar 200 pedagang di pasar ini, belum termasuk pembantunya, banyak juga pengunjung pasar ini yang sebagian besar pemilik usaha di berbagai tempat, pekerja swasta serta suplier sayur dan bahan makanan di sini,” lanjutnya.
Untuk itu, target pekerja informal yang bisa dijaring dalam kesempatan tersebut cukup besar, mencapai sekitar seribu pekerja. Target tersebut belum termasuk pekerja rumah tangga yang kebetulan berbelanja disana.
Khusus untuk pekerja rumah tangga, kata Dani, nantinya BPJS Ketenagakerjaan Cabang Surabaya Darmo akan bekerjasama dan membahasnya lebih lanjut dengan managemen CitraLand.
“Untuk pekerja rumah tangga yang akan ikut kepesertaan, rencana kami buatkan lembaganya bersama pihak CitraLand. Nanti akan kami bicarakan lebih lanjut dengan pihak CitraLand,” terangnya.
“Ini karena kami sudah lama bekerjasama dengan pihak Citraland. Seluruh pekerja di CitraLand ini juga sudah terdaftar dalam program BPJS Ketenagakerjaan Surabaya Darmo,” tambahnya.
Coordinator of Event & Promotion City Management CitraLand, Ani Asmoro, membenarkan apa yang dikemukakan Dani Santoso, bahwa di pasar ini cukup banyak pekerja yang bisa ditarget jadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.
Disebutkan Ani, jumlah pedagang di Fresh Market Citraland ini mencapai 200 pedagang. Mereka kebanyakan masyarakat sekitar CitraLand. Suplier sayuran juga sebagian besar dari masyarakat sekitar yang menjadi “urban farming”.
“Jumlah pengunjung pasar ini juga sangat ramai, bisa mencapai 5 ribu pengunjung untuk akhir pekan, dan sekitar 3 ribu pengunjung tiap hari biasa,” ujarnya. “Fresh Market ini selalu menjadi jujukan masyarakat disini untuk mendapatkan berbagai kebutuhan mereka,” tambahnya.
Dikatakan, jumlah penghuni perumahan ini saja sudah mencapai 8.500 jiwa, belum pekerja sekitar yang biasanya kalau siang makan di pasar ini, rekanan serta pengunjung yang dari warga sekitar,” ungkapnya.
Ani menjelaskan, Di Fresh Market ini terbagi tiga bagian, yaitu pasar basah yang menjual berbagai kebutuhan mentah seperti sayur mayur, ikan, daging dan lain sebagainya, kemudian ada kios yang menjual aneka kebutuhan lain seperti baju, alat kosmetik dan sabun, serta yang terakhir food court yang menjual aneka makanan dan minuman.
“Jadi sangat tepat kalau BPJS Ketenagakerjaan menggelar edukasi pasar di tempat ini, terlebih tingkat pemahaman dan kesadaran para pekerja di pasar ini lebih tinggi dibanding di pasar tradisional lain,” kata Ani.
Dani Santoso sendiri optimis bakal banyak mendapat tambahan peserta dari pasar ini. Untuk itu, dia memutuskan untuk buka edukasi pasar sekaligus tempat pendaftaran selama sepekan di tempat ini. “Tiap hari kami akan menempatkan tiga karyawan secara bergantian di pasar ini,” kata Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Surabaya Darmo ini.
Tidak hanya itu, dia juga telah berencana akan melanjutkan edukasi pasar ini di G-Work Cintraland selama sepekan pula setelah edukasi di Fresh Market Citraland berakhir. “Jadi total dua pekan kami menggarap pasar di Citraland ini,” tandasnya.
Disebutkan, sementara ini total peserta BPJS Ketenagakerjaan Cabang Surabaya Darmo sebanya 124.000 tenaga kerja, dimana sekitar 7.800 di antaranya pekerja BPU (bukan penerima upah atau pekerja informal). “Target kami hingga akhir tahun nanti jumlah kepesertaan kami mencapai 139.000 tenaga kerja,” tambahnya. (Ganefo)
Teks Foto: Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Surabaya Darmo, Dani Santoso (pakai topi), saat mendampingi edukasi pasar di Fresh Market Citraland yang cukup ramai pengunjungnya, Minggu (25/9/2016).