TULUNGAGUNG, beritalima.com- Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Kabupaten Tulungagung mengikuti kegiatan yang diadakan oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) yaitu, Rakortek Brida dan Indonesia Research and Innovation Expo (Inari Expo) 2024.
Gelaran Rakortek Brida dan Inari Expo digelar pada 7–11 Agustus 2024, di Auditorium Gedung BJ Habibie Lantai 3 Jakarta Pusat dan di Kawasan Sains dan Teknologi (KST) Soekarno, Cibinong, Bogor, Jawa Barat.
Dalam kegiatan tersebut, Kabupaten Tulungagung diwakili oleh Kepala Brida, Dr. Adi Prasetiya, S.E., M.M. dan Kepala Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan Dan Pengkajian Peraturan, Oki Sakti Nugrahajati, SE., M.Si.
Kepala Brida Kabupaten Tulungagung, Adi Prasetya mengatakan bahwa, Rakortek Brida mengundang Brida/Baperida seluruh Indonesia dengan beberapa agenda yang dilaksanakan.
“Rakortek Brida tersebut dengan agenda mendengarkan arahan langsung dari Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Dr. Laksana Tri Handoko, M.Sc,” Katanya. Selasa, (20/08/2024).
Selain menerima arahan dari Kepala BRIN, lanjut Adi Prasetiya, acara Rakortek juga diadakan kegiatan diskusi dari beberapa daerah yang sudah menjadi percontohan skala nasional dengan beberapa materi diantaranya :
1. Kepala Brida Kaltim dengan materi manajemen pengelolaan SDM Iptek
2. Kepala Brida Sultra dengan materi Manajemen kajian berbasis bukti
3. Kepala Brida Jateng dengan materi manajemen pengelolaan kekayaan intelektual, serta paparan dan diskusi penentuan Produk Unggulan Daerah (PUD) Dalam Inventarisasi Keunggulan Daerah.
Usai kegiatan Rakortek Brida, dilanjutkan dengan Kegiatan Inari Expo yakni, acara pameran, pertemuan para periset, mahasiswa serta pemangku kepentingan lainnya untuk saling berkolaborasi dalam mengembangkan riset dan inovasi nasional.
“InaRI Expo 2024 selain menampilkan hasil riset dan inovasi BRIN, juga diikuti oleh kementerian/lembaga, pemerintah daerah, perguruan tinggi, BUMN, industri berbagai skala termasuk UMKM, asosiasi, dan organisasi internasional.
dengan agenda antara lain :
1. Pembukaan Inari Expo & IEMS 2024 Dewan Pengarah dan Pimpinan BRIN
2. Dialog dengan Ketua Dewan Pengarah untuk pengembangan potensi daerah
3. Workshop penguatan investasi daerah Melalui pemanfaatan data IDSD
4.Workshop pengendalian inflasi untuk penguatan ekonomi daerah
5.Workshop model pemberdayaan masyarakat untuk pengentasan kemiskinan
6. Mengunjungi booth paviliun BRIDA/ BAPPERIDA dan pameran lainnya.
“Inari Expo 2024 tidak hanya menjadi tolok ukur dari pencapaian riset dan inovasi karya anak bangsa, namun juga sebagai etalase dari kemajuan riset dan inovasi teknologi di Indonesia,” pungkasnya. (Dst).