TERNATE, beritalima.com– Anggota Polisi Polda Maluku Utara dari kesatuan Pol mas Bripka “Junaidi Sadik” dengan alasan sosial relah Merogok koceknya untuk memulangkan seorang anak yang kabur dari rumanya.
”Alfazri Ismail” bocah berumur 12 tahun alamat kelurahan jati kecamatan kota Ternate selatan Kota Ternate provinsi Maluku Utara (Malut), menghilang dari rumahnya sejak hari selasa 18 April 2017 (sebulan lalu).
Berdasarkan informasi dari Lurah setempat yang mana kelurahan tersebut sebagai wilayah kamtibmasnya, Bripka Junaidi pun melakukan pencarian bahkan pencairannya dilakukan dengan mengakses media sosial(medsos) WA Gup Cin unit Parometer Polda Malut.
Alhasil bocah tersebut diketahui keberadaannya di Manado provinsi Sulawesi Utara(sulut). Atas petunjuk tersebut Junaidi berkoordinasi dengan rekan angkatannya yang bertugas di Polda Sulut dan berhasil menemukan bocah tersebut dan mengamankannya di Pospol Bandara Samratulangi di Manado Sulawesi Utara.
Dengan alasan kemanusiaan Bripka Junaidi pun Merogok koceknya untuk membelikan tiket pesawat tujuan Manado-Ternate dan pada pukul 10.00 wit minggu,21/5 Alfazri Ismail tiba di bandara Babullah Ternate dengan pesawat Sriwijaya dan langsung dijemput oleh Bripka Junaidi bersama Komnas Perlindungan Anak Provinsi Maluku Utara.
Dari Pengakuan bocah malang tersebut, dia kabur dari rumah hendak bertemu dengan ayah kandungnya yang berada di Namlea namun salak naik kapal yaitu kapal Ferry tujuan Manado di pelabuhan bastiong.
Kepada petugas, Alfazri menceritakan kalau dirinya kabur dari rumah karena diperlakukan kasar dan tidak diperdulikan oleh Pamannya. Alfazri juga mengatakan kalau dirinya tidak mau kembali ke rumah pamannya lagi.
Dari pengakuannya Bripka Junaidi berkoordinasi dengan Komnas perlindungan anak dan saat ini Alfazri berada dalam pengawasan Komnas Perlindungan Anak kota Ternate.(udy/rdy)