SURABAYA, beritalima.com | Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Surabaya Rini Indriyani Eri Cahyadi membuka pameran Women Expo di Royal Plaza Surabaya, Rabu (1/12/2021). Pemeran pelaku usaha wanita kreatif Jawa Timur itu digelar mulai 1-5 Desember 2021. Hadir dalam pembukaan itu para istri jajaran Forkopimda Kota Surabaya beserta jajaran Kadin Jatim dan Dekranasda Surabaya.
Pameran itu diikuti oleh para pelaku UMKM dari berbagai daerah di Jawa Timur. Saat itu, Ketua Dekranasda Surabaya beserta para istri Forkopimda Surabaya juga sempat meninjau satu persatu stand pameran UMKM itu.
Pada kesempatan itu, Ketua Dekranasda Surabaya Rini Indriyani Eri Cahyadi bersyukur karena pameran yang diselenggarakan oleh Kadin Jatim itu digelar di Kota Surabaya. Bagi dia, ini adalah kepercayaan yang diberikan kepada Kota Surabaya, sehingga harus dimanfaatkan semaksimal mungkin.
“Alhamdulillah Surabaya dipercaya untuk menjadi tempat pameran, karena perekonomian Surabaya secara otomatis akan berputar. Lalu, kenapa mengangkat perempuan (women expo)? Karena efek pandemi ini, banyak bermunculan UMKM yang dipelopori oleh wanita,” kata Rini seusai membuka pameran tersebut.
Ia juga menjelaskan bahwa wanita itu merupakan orang yang super hebat. Sebab, dia bisa melakukan banyak pekerjaan dalam satu waktu, sehingga dari inovasi-inovasi ini, keluarganya tetap bisa bertahan di tengah pandemi ini, meskipun suaminya mungkin terkena PHK. “Salah satu inovasi itu adalah membuat usaha, sehingga keluarganya bisa bertahan di tengah pandemi,” tegasnya.
Rini juga memastikan bahwa perekonomian di Kota Surabaya kini sudah mulai bangkit dengan adanya berbagai pameran UMKM itu. Bahkan, ia memastikan bahwa pameran Women Expo kali ini merupakan kelanjutan dari Inapro yang digelar di Grand City Surabaya.
Oleh karena itu, ia memastikan bahwa Pemkot Surabaya, PKK dan juga Dekranasda Kota Surabaya selalu membuka diri untuk mengadakan berbagai pameran UMKM serupa. “Bagaimana pun juga, ini sangat membantu untuk pemulihan ekonomi di Kota Surabaya,” imbuhnya.
Menurutnya, selama pandemi Covid-19, pameran semacam ini sudah berkali-kali digelar. Bahkan, ia juga memastikan bahwa omzet dari UMKM itu sangat luar biasa dan bahkan di luar ekspektasinya. “Namun, ini tak hanya melulu soal uang, melainkan bagaimana antusiasme warga Surabaya yang sangat luar biasa dan UMKM Surabaya yang mulai bangkit,” kata dia.
Oleh karena itu, ini akan menjadi angin segar bagi para pelaku UMKM dan para pejuang ekonomi untuk terus bangkit. Makanya, ia berharap setiap UMKM dan pelaku ekonomi harus terus berusaha dan terus berinovasi dalam memperbaiki kualitas produknya supaya lebih kreatif, sehingga daya jualnya lebih tinggi.
“Jadi, insyallah kita bersama-sama bangkit dan bergandeng tangan. Insyaallah ekonomi akan terus pulih,” pungkasnya. (*)