Bangkalan, BeritaLima- Buku bantuan yang seharusnya gratis untuk belajar muridnya, tetapi di SDN GEBANG 1 Bangkalan di perjual belikan, hal itu di sampaikan Andri warga Desa Gebang Kecamatan Bangkalan yang mengatakan buku tema dan bupena di jual kepada murid
“Ya(benar dijual), buku tema dan bupena, sedangkan di kelas enam (6) selalu ada sumbangan buat kenang-kenangan buat sekolah, 100 ribu per anak” ujar Andri saat di hubungi, kamis (11/012018)
Hal yang serupa juga disampaikan Kurrotul Uyun yang menuturkan bahwa terdapat tujuh (7) buku yang di jual dengan harga 265ribu
“buku agama, tema, bu pena, bahasa inggris, dan bahasa daerah itu beli semua” Ucapnya
Akan tetapi, Kepala Sekolah SDN GEBANG 1 Bangkalan, Sri Mangistutik membantah pihaknya melakukan transaksi jual beli buku kepada muridnya
“Itu jelas tidak benar, hanya buku tema dan bupena yang datang, jadi dari mana kami dapet 7 buku yang di jual” Ujarnya saat ditemui di ruangannya
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa pihaknya memang salah ngomong sama muridnya kalau rusak di suruh menggantinya
“Seharusnya kan tidak, kalau rusaknya buat belajar anak-anak”
Selain itu, dirinya mengatakan bahwa informasi tentang penjualan buku itu sangat tidak benar dan tidak jelas
“Itu hanya isu yang di sebar oleh orang yang tidak bertanggung jawab, orang iri kan tanda orang tidak mampu” Pungkasnya (rsd)