Samosir, beritalima.com|– Dua bule perempuan asal Prancis terkesima saat datang ke desa Hariara Pohan, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, disambut dengan anak-anak yang menari Manortor.
Bule ini juga diajak memakai pakaian adat Batak sambil menari bersama anak-anak. Mereka saling berpegangan dan mengikuti alunan suara tari Manortor atau sering dikenal dengan Tor Tor khas Batak.
Desa Hariara Pohan sendiri terletak sangat dekat dengan Danau Toba, dengan pemandangan alamnya yang masih asri.
Untuk menuju ke Hariara Pohan, paling dekat bila lewat udara bisa terbang dari Jakarta ke Bandara Silangit di Siborong-borong. Lalu melanjutkan naik mobil sekitar 2,5 jam menuju Hariara Pohan.
Tahun lalu (2023) desa Hariara Pohan masuk nominasi terbaik dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia yang diselenggarakan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Dani Rahadian, praktisi dan Akademisi Pariwisata menyatakan, atraksi dengan mengajak wisatawan berbaur dengan warga lokal seperti menari membuat mereka sangat terkesan.
Sanggar Ronatama Culture, yang memberi pembelajaran kepada anak-anak setempat untuk menari, sengaja membuat acara tari bersama wisatawan untuk lebih akrab dengan budaya setempat.
Jurnalis: Abriyanto