SAMPANG, Beritalima.com | Perum BULOG melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Bulog peduli Hijau menyalurkan sebanyak 250 bibit jambu air Camplong kepada masyarakat di Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, Sabtu (13/12/2025). Program ini menjadi bentuk komitmen BULOG dalam menjaga kelestarian lingkungan sekaligus mendorong peningkatan ekonomi masyarakat berbasis komoditas lokal.
Direktur SDM dan Umum Perum BULOG, Sudarsono Hardjosoekarto, mengatakan bahwa Kecamatan Camplong masih memiliki lahan pekarangan dan tegalan yang belum dimanfaatkan secara optimal. Penanaman jambu air Camplong diharapkan dapat mengembalikan fungsi lahan menjadi produktif dan bernilai ekonomi.
“Bibit yang kita tanam hari ini adalah jambu air Camplong, komoditas lokal unggulan yang mampu panen hingga tiga kali dalam setahun dan memiliki permintaan pasar yang tinggi,” ujarnya.
Menurut Sudarsono, program Bulog Hijau tidak hanya berorientasi pada penghijauan, tetapi juga menjadi bagian dari strategi mendukung ketahanan pangan dan pengembangan hortikultura sesuai kebutuhan masyarakat.
Kegiatan penanaman dilakukan serentak di tiga desa, yakni Desa Taddan, Desa Dharma Camplong, dan Desa Batokarang. Selain bibit, BULOG juga menyalurkan bantuan pompa air beserta jaringan pipa guna menunjang pengairan tanaman, mengingat wilayah Camplong kerap mengalami keterbatasan air saat musim kemarau.
Sementara itu, Ir. R.P. Muhammad Zis, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setkab Sampang yang mewakili Bupati Sampang, meminta Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan untuk terus melakukan pembinaan dan pendampingan kepada petani dan pekebun.
“Kami berharap kegiatan ini tidak berhenti pada seremoni, tetapi benar-benar berkelanjutan dan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.
Pemerintah Kabupaten Sampang juga mengapresiasi langkah strategis BULOG di daerah tersebut. Sehari sebelumnya, BULOG telah meninjau calon lokasi pembangunan Rice Milling Unit (RMU) dan gudang beras modern di Kecamatan Jrengik serta menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Pemkab Sampang.
“Kami akan memproses hibah lahan dan mendukung pembangunan penggilingan beras modern di Sampang,” katanya.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang, Suyono, menilai jambu air Camplong memiliki nilai ekonomi tinggi dan relatif aman ditanam di pekarangan karena tidak mudah dirusak ternak.
“Satu pohon bisa panen hingga tiga kali setahun. Ini sangat potensial menambah pendapatan masyarakat,” ujarnya.
Program TJSL BULOG Peduli Hijau ini juga sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) 15 tentang Ekosistem Daratan, serta diharapkan mampu memperkuat tutupan vegetasi, mengurangi risiko perubahan iklim, dan menjaga keseimbangan lingkungan di Kabupaten Sampang. (FA)
