Bunda Ayu Caleg Perindo Kumpulkan Sampah Bekas

  • Whatsapp

SURABAYA, beritalima.com– Masalah sampah sudah menjadi permasalahan klasik di masyarakat saat ini khususnya kota besar seperti Surabaya. Produksi sampah semakin meningkat diiringi dengan kurangnya kesadaran masyarakat membuang sampah di tempatnya. Melihat kondisi itu, Karang Taruna Dharmawangsa gang 9 (Puber F19) Surabaya, Jawa Timur mencetuskan program pengumpulan sampah bekas dan koran serta sampah botol plastik.

“Program pengumpulan sampah ini adalah bentuk usaha yang dibentuk karang taruna Puber F19, sebagai salah satu bentuk kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan. Program ini bertemakan Budayakan Perilaku Hidup Sehat dan Bersih, Lingkungan Indah Tanpa Sampah,”
Ungkap Ketua Karang Taruna (Puber F19) Lutfi Restu Ananda kepada awak media Minggu, (25/11).

“Program pengumpulan Sampah ini ada karena kepedulian kami terhadap lingkungan, dan kita ingin budayakan hidup sehat dan bersih,” lanjutnya.

Usai mengumpulkan Sampah plastik dari botol bekas dan buku serta koran bekas, karang taruna Puber F19 juga mengadakan sosialisasi ke warganya dengan mendatangi rumahnya masing masing.Dalam kegiatan ini tampak pula salah satu warga Dharmawangsa gang 9 yang kebetulan juga antusias dan peduli mendampingi rekan rekan kartar.Bunda Ayu biasa dipanggil di lingkungan gang 9 dharmawangsa Surabaya juga serius mengumpulkan sampah sampah plastik ini.

Ayu Intan Mustika Ratna (bunda Ayu) yang kebetulan juga adalah Calon legislatif (Caleg) dari partai Perindo no urut 4 mengatakan, keberadaan kegiatan pengumpulan sampah diharapkan dapat mengatasi sampah yang makin kompleks. Salah satu upaya yang dilakukan dengan memberikan penjelasan tentang hidup bersih dan sehat, dimulai dari diri sendiri dan Budayakan Hidup Sehat dan Bersih.

“Membuang sampah adalah suatu hal yang mudah, tetapi membuang sampah pada tempatnya adalah sikap yang harus ditekankan pada pribadi.”ucap bunda ayu

“Untuk itulah bersama Kartar Puber F19 dharmawangsa Surabaya saya melakukan sosialisasi tentang bahaya sampah. Selain itu pula kegiatan ini juga diharapkan memberikan perubahan pola pikir masyarakat terhadap sampah. Sampah dapat dijadikan uang dengan dijual atau di daur ulang dan melatih kemandirian dan menjadikan pemuda pemudi di kampung sejahtera seperti slogan partai Perindo Untuk Indonesia Sejahtera ,” ujarnya.

Upaya kinerja pengumpulan sampah Kartar Puber F19 Dharmawangsa Surabaya, telah menyusun agenda sosialisasi kepada masyarakat khususnya warga Dharmawangsa. Kegiatan sosialisasi ini di agendakan 4 kali dalam tiap bulannya ,yang pertama telah dilaksanakan dan ini adalah minggu terakhir sebelum disetorkan ke pengepul dan hasilnya bisa dimasukkan ke kas kartar untuk menunjang kegiatan yang lainnya. (Red)

beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *