BONDOWOSO, beritalima.com – Kehadiran Politeknik Negeri Jember kampus Bondowoso bukan hanya diharapkan bisa menjadi pusat pendidikan vokasi bagi Republik Kopi. Namun juga bisa untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, melalui potensi lokalnya.
Bupati Bondowoso Drs H Amin Said Husni mengatakan pihaknya memang sengaja mendorong pendidikan vokasi untuk masuk ke Kabupaten Bondowoso. Karena menurutnya, kehadiran pendidikan vokasi ini juga akan turut meningkatkan nilai jual potensi lokal.
“Bondowoso merupakan salah satu Kabupaten yang memfokuskan program pembangunannya pada pengembangan produk pangan. Antara lain produk pertanian dan perkebunan,” ungkapnya.
Adapun, program studi yang dimaksud yakni prodi teknologi Pengolahan industri pangan, prodi informatika, serta manajemen agrobisnis.
“Tentu saja kedepan angka-angka ini diharapkan bisa terus membaik, pertumbuhan ekonominya naik, angka PDRBnya semakin tinggi, angka kemiskinannya menurun, dan IPMnya meningkat,” tuturnya.
Tentu caranya yakni menggali potensi di daerah kemudian memberikan nilai tambah pada potensi itu. Sehingga meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Saya kira prodi-prodi yang di kembangkan di Bondowoso ini tepat sekali.
” Karenapotensi-potensi di Bondowoso ini perlu sentuhan tangan-tangan yang memiliki basic teknologi,” imbuhnya. (*/Rois)