BONDOWOSO, beritalima.com – Menjelang akhir jabatannya sebagai Bupati Bondowoso pada awal bulan tahun 2018 mendatang, usai melakukan ziarah ke Makam Raden Bagus Asra (Kh Ronggo) Bupati Bondowoso Drs H Amin Said Husni langsung berpamitan kepada keluarga besar KH Ronggo.
Menurut Bupati dirinya sudah 2 periode menjabat Bupati Bondowoso, jadi pada awal 2018 nanti dirinya sudah tidak lagi menjabat sebagai Bupati Bondowoso, ia mengatakan selama ini menjabat sebagai Bupati sudah sesuai dengan perundang-undangan dan tidak keluar dari hittoh.
“Saya langsung berpamitan kepada keluarga besar KH Ronggo, karena pada Harjabo tahun depan,saya sudah tidak lagi menjabat sebagai Bupati Bondowoso, maka dari itu dalam kesempatan Harjabo tahun ini kami melakukan ziarah sekaligus berpamitan,” tuturnya usai melakukan ziarah tabur bunga.
Lebih lanjut Bupati mengatakan permintaan maaf kepada keluarga besar KH Ronggo dan masyarakat Bondowoso apabila selama kepemimpinannya sebagai Bupati Bondowoso selama 9 tahun ini masih kurang memuaskan dan banyak kekurangan.
“Saya minta maaf apabila selama saya menjadi Bupati masih banyak kekurangan dan belum mampu membuat masyarakat Bondowoso sejahtera,” ungkapnya Rabu (19/07) saat dikonfirmasi sejumlah wartawan.
Bupati berharap nantinya setelah Kepimpinannya sebagai Bupati Bondowoso habis, acara Harjabo dan Ziarah makam KH Ronggo terus dilakukan oleh Bupati berikutnya.
“Harapan saya kedepannya Harjabo ini terus dilaksanakan, sebagai bentuk penghormatan kita terhadap Raden Bagus Asra yang sudah membabat Bondowoso pertama kalinya,” imbuhnya.
Lebih lanjut Bupati menambahkan bahwa Harjabo adalah amanat dari peraturan daerah dan sudah ada landasan hukumnya sesuai dengan peraturan pemerintah daerah nomor 5 tahun 2011.
“Jadi Harjabo ini harus terus dilanjutkan, oleh para Bupati berikutnya yang diberikan amanah untuk memimpin Bondowoso pada masa yang akan datang,” tambahnya.(*/Rois)
