Bupati Dompu Lakukan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Asrama Putri Ponpes UBA

  • Whatsapp

Dompu NTB. beritalima.com – Pembangunan Asrama Putri Pondok Pesantren Utsman Bin Affan (UBA) Desa O’o Kecamatan Dompu dimulai. Ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Dompu, Kader Jaelani pada Senin siang (23/5/2022).

Hadir pada kegiatan tersebut Dandim 1614/Dompu, Letkol Kav. Taufiq, S. Sos, Ketua DPRD Kabupaten Dompu, Andi Bachtiar, A. Md. Par, Assisten 1 Setda Dompu, H. Burhan, SH, Kabag Kesra Setda Dompu, H. Khaeruddin, SH, Ketua Yayasan UBA, Drs. H. Syamsuddin Abdullah, M. Pd, Pimpinan Ponpes Tahfidzul Qur’an Ust. Taqiyuddin, S. Pd.I serta Pimpinan Ponpes UBA, Ustadz Zainuddin, S. Pd.I.

Ketua Yayasan, Drs. H. Syamsudin Abdullah, S.Pd. M.Pd. dalam laporannya menyampaikan bahwa santriwan dan santriwati yang mondok di Ponpes UBA Desa O’o berasal dari berbagai wilayah.

“Ada dari Waingapu Sumba (NTT), Kota Bima, Kabupaten Bima, Sumbawa, dan Calabai (Kecamatan Pekat),” ujarnya.

Disebutnya yang terkumpul untuk pembangunan awal pondasi Ponpes ini berasal dari swadaya masyarakat maupun donatur sebesar Rp. 67.061.000,.

“Dengan adanya pembangunan ini membuka kesempatan bagi kita semua untuk menanamkan amal jariyah kita. Mari kita berinvestasi untuk akhirat,” ajaknya.

H. Syam menyampaikan terima kasih tiada terhingga atas kehadiran Bupati Dompu, Dandim, Ketua DPRD serta para pejabat dan tokoh masyarakat dan tokoh agama yang telah.hadir dalam kegiatan tersebut.

Sementara itu, Bupati AKJ dalam sambutannya menyampaikan bahwa pembangunan dan pengembangan sarana dan prasarana pendidikan Islam penting dilakukan di Bumi Nggahi Rawi Pahu. Karena itu melalui visi misi Dompu MASHUR (Mandiri, Sejahtera, Unggul dan Religius), Pemkab Dompu berupaya untuk pengembangan sarana dan prasarana untuk mewujudkan generasi unggul dan religius.

Apalagi dengan keberadaan pondok pesantren tahfidzul Qur’an, maka harapan hadirnya generasi Islami yang memberikan pencerahan dan kesejukan kepada masyarakat di masa mendatang akan terlihat hasilnya secara nyata.

“Karena dengan adanya hafidz dan hafidzah yang menimba ilmu di pondok pesantren setelah mereka keluar berdakwah akan memberi contoh bagi temannya. Hal ini akan membawa kesejukan dan syiar islami d idaerah kita” ulasnya.

Bupati AKJ menyampaikan ucapan terima kasih kepada Ustadz dan Ustadzah yang mendedikasikan ilmunya untuk mengajarkan calon hafidz masa depan ini.

Dikatakannya Pemerintah Kabupaten Dompu tidak tinggal diam, akan terus berupaya semaksimal mungkin untuk membantu dukungan moral dan materil untuk pembangunan pondok pesantren ini.

“Tentunya bantuan yang diberikan diatur dan dibagi sesuai dengan anggaran dan kemampuan daerah, dan saya juga berharap kepada pihak lain mari ikut membantu terlibat memajukan pondok pesantren,” tutupnya. (yan irawan).

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait