SITUBONDO, beritalima.com – Bupati Situbondo, Karna Suswandi meminta jajaran Kepala OPD di Lingkungan Pemkab setempat untuk mencintai dan bangga terhadap produk-produk Indonesia. Dengan begitu, mereka bisa menggunakan barang-barang dalam negeri setiap kali melakukan pengadaan barang dan jasa.
Hal itu menindaklanjuti arahan Presiden RI, Joko Widodo di Bali beberapa hari yang lalu.
“Saya minta ini jadi catatan beku. betul ya. Setiap pengadaan barang dan jasa di OPD harus menggunakan produk-produk dalam negeri,” ujarnya di acara Sosialisasi Program dan Kegiatan Pembangunan Tahun 2022, di Kantor Kecamatan Suboh, Senin (28/3/2022).
Pria yang akrab disapa Bung Karna ini mengungkapkan, dengan menggunakan produk-produk dalam negeri tersebut, maka perekonomian Indonesia, khususnya Situbondo bisa bangkit ditengah krisis akibat pandemi Covid-19 yang belum usai.
“Jika sudah seperti itu, pelan tapi pasti geliat ekonomi bisa tumbuh dengan baik. Dengan begitu kesejahteraan masyarakat kita bisa membaik,” tambahnya.
Bung Karna mengatakan, Kepala OPD sebisa mungkin menggunakan produk-produk UMKM dalam pengadaan barang dan jasa.
“Sehingga UMKM kita bisa bangkit ditengah pandemi Covid-19. Ini juga berlaku untuk pada Camat maupun Kades,” tegasnya.
Lebih lanjut, Bung Karna menyampaikan, dengan begitu akan banyak tenaga kerja yang terserap. “Kalau kita pakai produk-produk impor, ya tutup semua pabrik-pabrik di Indonesia maupun di Situbondo ini. Karena barangnya tidak laku,” pungkasnya.
Lebih jauh, Bung Karna menyampaikan, pihaknya akan terus memantau setiap pengadaan barang dan jasa di OPD hingga Kecamatan. “Saya ingatkan ini penting untuk diperhatikan betul ya,” tutupnya.
Sebelumnya, Presiden RI, Joko Widodo dibuat geram dengan adanya kementerian, lembaga negara maupun pemerintah daerah yang masih lebih memilih untuk membeli barang-barang impor. Hal itu disampai oleh orang nomor satu di Republik ini di Bali, Jumat (25/3/2022).
“Yang tepuk tangan nanti kalau barang-barangnya tidak masuk e-katalog, target tidak tercapai saya umumin, nanti. Setuju tidak? umumkan saja deh, kita ini harus terbuka apa adanya,” ucap Jokowi dengan wajah geram. (*/Bet)