Bupati Karna Cairan Insentif Guru Ngaji, Sebagai Bentuk Kepedulian Pengajar Mushola

  • Whatsapp
Bupati Situbondo Karna suswandi serahkan secara simbolik insentif guru ngaji. (Bet/beritalima.com)

SITUBONDO, beritalima.com – Ahmad, guru ngaji asal Desa Talkandang, Kecamatan/Kabupaten Situbondo merasa terharu begitu menerima insentif guru ngaji dan bingkisan berupa sarung dari Bupati Situbondo, Karna Suswandi, Kamis (29/4/2022). Peristiwa tersebut terjadi di Pendapa Graha Amukti Praja.

“Alhamdulillah ya perhatian bapak bupati kepada para guru ngaji dan minggu ini sangat tinggi. Saya sangat senang sekali,” ucapnya.

Ahmad mengaku terharu dengan perhatian dari Bupati Situbondo, Karna Suswandi. “Sebelumnya tidak pernah seperti ini. Saya hanya di periodenya Pak Karna ini bisa menginjakkan kaki di Pendapa ini,” bebernya.

Lebih lanjut, Ahmad berharap agar Pemkab Situbondo menaikkan insentif guru ngaji dan minggu di tahun depan. Sehingga kesejahteraan mereka semakin membaik.

“Harapan kami semoga seperti itu (ada kenaikan insentif guru ngaji dan minggu -red). Selain itu, semoga bapak bupati diberi kesehatan agar bisa memimpin kabupaten ini dan mewujudkan Situbondo Berjaya (berakhlak, sejahtera, adil, dan berdaya,” tegasnya.

Sementara itu, Bupati Situbondo, Karna Suswandi menjelaskan, total ada 4805 guru ngaji dan minggu di Kota Santri Pancasila yang menerima insentif tersebut. “Kami menggelontorkan anggaran hingga Rp7,2 miliar lebih untuk merealisasikan program ini,” ujarnya.

Orang nomor satu di Kota Santri Pancasila ini berharap agar uang tersebut digunakan untuk membeli kebutuhan keluarga di hari raya Idul Fitri 1443 Hijriah. “Walaupun tidak banyak, tapi saya optimis ini sangat membantu para guru ngaji dan minggu,” tukasnya.

Lebih jauh, Bung Karna berpesan kepada guru ngaji dan minggu untuk mengikuti vaksinasi Covid-19, khususnya dosis ketiga atau booster. “Selain itu, mari kita selalu mematuhi protokol kesehatan saat merayakan hari raya Idul Fitri besok,” tutupnya. (*/Bet)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait