MADIUN, beritalima.com- Bupati Madiun, Jawa Timur, H Muhtarom, selaku Ketua Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Madiun, memimpin Apel Besar Pramuka se-Kabupaten Madiun dalam rangka peringatan Hari Pramuka Ke-55 Tahun 2016, di lapangan Kelurahan Munggut Kecamatan Wungu, Rabu 31 Agustus 2016.
Bupati Madiun Pimpin Apel Besar Pramuka
Dalam kegiatan ini, hadir pula Wakil Bupati Madiun H Iswanto selaku Ketua Kwarcab, gerakan Pramuka beserta pengurus, anggota Forpimda, Ketua Kwartir Ranting Gerakan Pramuka, pimpinan Saka Cabang Gerakan Pramuka, pelatih dan anggota Pramuka.
Dalam sambutan Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Dr. Adhiyaksa Dault yang bacakan H Muhtarom, antara lain mengatakan, bahwa peringatan Hari Pramukan Ke-55 merupakan momentum bagi Gerakan Pramuka untuk memotivasi semangat dan mempercepat kemandirian Gerakan Pramuka untuk mencapai keberhasilan dalam upaya pembentukan karakter kaum muda sebagai calon pemimpin bangsa masa depan yang handal dan lebih baik.
“Pembangunan karakter bangsa menjadi fokus bangsa. Pembangunan Sumber Daya Manusia harus sejalan dengan pembangunan fisik. Karena kunci keberhasilan pembangunan bangsa terletak pada sumberdaya manusia yang berkualitas. Ketika Indonesia memperingati 100 tahun Kemerdekaan RI tahun 2045, diharapkan anggota aktif Pramuka dapat menjadi pemimpin negeri. Untuk itu seluruh jajaran Pramuka Dewasa untuk merapatkan barisan bekerja sama untuk mempercepat mewujudkan kaum muda Indonesia yang berkepribadian baik, berkharakter, berwatak, handal dalam berfikir dan bertindak serta memiliki jiwa bela negara,” demikian sambutan tertulis ketua Kwartir Nasional, yang dibacakan H Muhtarom.
Ditambahkan, Pramuka hendaknya dapat mengikuti perkembangan zaman dan tidak terkesan kuno diera komunikasi digital. Karena menurutnya, Pramuka harus keren, gembira, asyik dan menyenangkan.
“Untuk itu, Pembina Pramuka harus selalu kreatif dan berinovasi dalam membina peserta didik sehingga mereka bangga menjadi Pramuka. Pelatih harus belajar terus untuk mengembangkan dan menerapkan tekhnologi tanpa melupakan prinsip dasar dan metode kepramukaan,” lanjutnya.
Pada kesempatan, ini Bupati Madiun yang juga Ketua Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Madiun, mengatakan, Pemkab Madiun akan terus berupaya untuk meningkatkan sarana dan prasarana Gerakan Pramuka. “Ini semua dilakukan demi kemajuan Gerakan Pramuka di Kabupaten Madiun,” kata H Muhtarom.
Untuk diketahui, Bupati Madiun pada tahun 2016 bersamaan dengan peringatan Hari Pramuka tanggal 14 Agustus 2016, menerima Tanda Penghargaan “Lencana Melati”. Penghargaan ini diperoleh karena Bupati Madiun dinalai mampu dan peduli dengan Gerakan Pramuka.
Usai apel, Bupati Madiun menyerahkan piagam dan Tiska kepada seluruh peserta Jambore Nasional Pramuka Tahun 2016. (Humas & Protokol Kabupaten Madiun/Editor Dibyo)