MADIUN, beritalima.com- Bupati Madiun, Jawa Timur, H Muhtarom, menyerahkan bantuan untuk sembilan Pondok Pesantren (Ponpes), Panti Asuhan dan Sekolah Luar Biasa (SLB) yang berada di empat kecamatan di wilayah Madiun bagian selatan, Selasa 28 Juni 2016.
Tiga dari sembilan lembaga yang mendapat bantuan masing-masing sebesar Rp.2,5 juta, yakni SDLB Bananul Amanah di Desa Banjarsari Kecamatan Dagangan, Panti Asuhan Ababil di Desa Candimulyo Kecamatan Dolopo dan Ponpes Subulul Huda di Desa Rejosari Kecamatan Kebonsari.
Mbah Tarom, demikian panggilan akrab H Muhtarom, mengatakan, pendidikan ilmu agama merupakan hal yang sangat penting bagi anak dan remaja sebagai tameng untuk memfilter hal yang kurang baik.
“Kalau anak tidak diberi pendidikan agama, siapa nanti yang mendoakan orang tuanya kalau sudah mati. Kalau perlu dimasukkan ke pesantren,” kata Bupati Madiun, H Muhtarom, dengan didampingi ketua Tim Penggerak PKK, Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kabag Kesra.
Hal serupa juga dilakukan Wakil Bupati, H Iswanto. Politisi partai Demokrat ini memberikan bantuan kepada tujuh Ponpes, Panti Asuhan dan SLB yang tersebar di Kecamatan Balerejo, Mejayan, Jiwan, Madiun dan Wungu.
Tiga diantara tujuh lembaga yang yang mendapat bantuan yakni SLB Dharma Wanita di Desa Grobogan Kecamatan Jiwan, Panti Asuhan Nurul Quran di Desa Dimong Kecamatan Madiun dan Panti Asuhan Nainul Muna di Desa Kaligunting Kecamatan Mejayan.
Kegiatan orang nomor satu dan dua di Kabupaten Madiun ini, merupakan kegiatan rutin setiap tahun menjelang Idul Fitri. (Humas Pemkab Madiun/Editor Dibyo)