Bupati Madiun Tabur 80.000 Benih Ikan Di Widas

  • Whatsapp

MADIUN, beritalima.com- Bupati Madiun, Jawa Timur, melakukan tabur benih ikan di Waduk Widas, Desa Pajaran, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, Rabu 12 Juli 2017.

Penaburan benih ikan ini sebanyak 80.000 ekor ini, juga dihadiri Wabup H. Iswanto, Ketua DPRD Djoko Setijono, Kabid Perikanan Dinas Perikanan Provinsi Jawa Timur dan Kasub Div II Perum Jasa Tirta.

Dalam sambutannya, Bupati Madiun H. Muhtarom, mengatakan, penaburan benih ikan ini, merupakan dari bagian program prioritas pembangunan di Kabupaten Madiun yang meliputi, pertanian, pendidikan, kesehatan, tenaga kerja dan keamanan wilayah.

“Kabupaten Madiun mempunyai potensi perikanan yang cukup besar di bidang budidaya dan penangkapan pada perairan umum daratan. Waduk, merupakan sumberdaya perikanan yang potensial untuk dikembangkan guna memenuhi kebutuhan masyarakat akan protein hewani yang berasal dari ikan. Selain itu juga diharapkan mampu memberikan nilai tambah dan pendapatan masyarakat,” kata H. Muhtarom.

Menurutnya lagi, di Kabupaten Madiun luas waduk mencapai 91 hektar, sungai sepanjang 97,20 kilometer dan genangan/embung seluas 92,382 meter persegi dengan pelaku utama sebanyak 859 orang dan mampu menghasilkan perikanan tangkap sebesar 501,4 ton.

“Jumlah waduk ada lima, embung/segaran ada tujuh, kolam seluas 9.800 meter persegi serta ada kali mati di Kecamatan Sawahan. Karena itu di Kabupaten Madiun menjadi potensi pengembangan sektor perikanan. Pada tahun 2015, produksi ikan di Kabupaten Madiun mencapai 3.110,26 ton dan pada tahun 2016 meningkat menjadi 3.282,66 ton. Tapi sayangnya tingkat konsumsi masyarakat masih belum tinggi,” terangnya.

Pada kesempatan ini, Bupati Madiun juga menyerahkan bantuan benih ikan kepada empat kelompok tani ikan. Yakni kelompok Mina Widas Makmur, Setyo Manunggal, Nila Mitra dan Mina Tani. Masing masing mendapatkan 80.000 ekor.

Kepada para penerima bantuan, Muhtarom berharap agar bantuan dapat dikelola dengan baik supaya bisa meningkatkan pendapatan dan bermanfaat meningkatkan potensi perikanan.

“Saya minta agar kelompok ini tetap memperhatikan kelestarian lingkungan dengan mentaati peraturan penangkapan ikan dengan menggunakan alat tangkap yang ramah lingkungan,” pinta H. Muhtarom. (Bag. Humas Kabupaten Madiun/editor: Dibyo).

beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *