Bupati Mojokerto Hadiri Pembinaan Pengelola Keuangan dan Persiapan Penyusunan Laporan Keuangan T.A 2022

  • Whatsapp

MOJOKERTO, Beritalima.com- Guna menuju Mojokerto yang Berorientasi pelayanan, Akuntabilitas, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adatif dan Kolaboratif (BerAKHLAK) dan tertib dalam Adminitrasi, Bagian keuangan Setda Kabupaten Mojokerto mengelar rapat pembinaan pengelola keuangan dan persiapan penyusunan laporan keuangan sekretariat daerah Kabupaten Mojokerto Tahun Anggaran 2022 di Grand Whiz Hotel, Trawas. Selasa (13/12/2022)

Dalam kegiatan yang dihadiri bupati Mojokerto dr Hj. Ikfina Fahmawati M.Si tersebut diikuti oleh Kepala Bagian dan 3 perwakilan unit kerja yaitu PPTK, Bendahara dan pengelola barang Unit Kerja dibawah naungan Sekretariat Daerah Kabupaten Mojokerto terdiri bagian umum, bagian organisasi, bagian perekonomian, bagian hukum, bagian kesra, bagian pemerintahan, bagian pembanguan, bagian PBJ dan bagian humas dan protokoler.

Dalam laporanya Drs Teguh Gunarko, M.Si yang juga Sekertaris Daerah Kabupaten Mojokerto menyampaikan, kegiatan ini di lakukan seharian penuh, dan kegiatan ini bertujuan untuk persiapan Laporan Kegiatan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2022.

“Kegiatan ini dalam rangka untuk mempersiapkan LKPJ APBD Tahun Anggaran 2022 di unit kerja di bawah Sekretariat Daerah Kabupaten Mojokerto” ungkap Teguh Gunarko.

Tahun 2022 lanjut Sekda, Anggaran di semua Unit kejra Sekretariat sebesar Rp.78 miliar dan ada kenaikan sebesar Rp. 3 miliar dari Anggaran tahun sebelumnya sebesar Rp.55 milir,

“Dan Alhamdulilah Anggaran Sebesar Rp.78 miliar. Kita mampu merealisasi penyerapan Anggaran sebesar 94 % ini sangat luar biasa” imbuh Sekda Kabupaten Mojokerto.

Sementara itu, Bupati Mojokerto dr Hj Ikfina Fahmawati, M.Si saat memberikan motivasi kepada peserta, berharap dalam pelaksanaan SPJ kegiatan bisa dilakukan cepat dan tepat waktu agar tidak timbul masalah

“Saya minta tolong lakukan tugas sebaik-baiknya, dan tidak menunda-nunda pekerjaan sehingga tak terjadi masalah di kemudian hari” kata bupati

Lebih lanjut orang nomor satu dilingkup Pemkab Mojokerto ini menambahkan, agar para PPTK, bendahara dan pengelola barang, harus mampu menyesuaikan diri. Karena dalam pengelolaan keuangan tiap tahun aturanya berubah-ubah. Sehingga dalam suatu kegiatan pekerjaan harus dengan perencaan dengan matang sehingga dalam SPJ tidak akan kesulitan dan bisa diselesaikan dengan baik.

“Untuk itu kiranya suatu kegiatan harus dengan perencanaan yang matang sehingga dalam SPJnya juga akan mudah” pungkas bupati

Diakhir sambutanya Bupati Ikfina berpesan, Kepada Kabag, PPTK, Bendahara dan pengelola barang, di Unit Kerja Setda Kabupaten Mojokerto dalam suatu pekerjaan dibutuhkan kerjasama dengan tim, karena kekompakan akan menjaga kodusifitas di pemkab Mojokerto. (Adv/Kar)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait