LABUHANBATU, beritalima.com – Bupati Labuhanbatu H. Pangonal Harahap, SE. MSi hadiri Pencanangan Kampung KB (Keluarga Berencana) serentak di Kabupaten Labuhanbatu tahun 2018 sebanyak 16 Desa, di Terminal Pelabuhan Kelas III Tanjung Serang Elang Kecamatan Panai Hulu Kabupaten Labuhanbatu, Kamis (3/5/2018).
Bupati pangonal menyampaikan “kampung KB merupakan salah satu program Nasional yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat”, ujarnya.
“Perlu diketahui bahwa pada tahun 2017 Kabupaten Labuhanbatu telah mengembangkan 1 kampung KB di setiap Kecamatan, dan di tahun 2018 ini Kementrian Desa menetapkan 16 kampung KB yang akan dikembangkan yang tersebar di 6 Kecamatan dengan kriteria Desa tertinggal dan terpencil, serta di tahun 2019 direncanakan pencanangan akte kelahiran di RSUD dan Puskesmas dalam jangka waktu 3 hari kerja”, tambah Pangonal.
“fokus kampung KB adalah Desa, maka kepada para Kepala Desa yang sudah dan akan mengembangkan kampung KB dapat memanfaatkan dana Desa untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam mengembangkan kampung KB, Pemerintah hanya memfasilitasi, akan tetapi masyarakatlah sebagai pelaku pembangunan di daerahnya masing-masing,” jelas Pangonal.
Dalam kesempatan itu Bupati Pangonal menekankan kepada Dinas PPKB sebagai leading sektor program kampung KB agar terus melakukan pembinaan dengan melibatkan lintas sektor terkait yaitu PKK, IBI dan TNI serta tokoh agama melalui Fabsedu sedangkan koalisi kependudukan diharapkan dapat menganalisa berbagai persoalan kependudukan di Labuhanbatu.
“pengembangan kampung KB mengusung tema tersedianya pos terintegritas yaitu posyandu, paud dan bina keluarga, bertujuan untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat terutama yang memiliki balita, selain itu dibutuhkan dana yang akurat tentang kondisi Desa untuk mengetahui potensi kampung KB yang dikembangkan” terang Bupati.
Sementara Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Lidiyawati Harahap, S.Psi. MAP menyampaikan “kampung KB merupakan implementadi program nawacita yaitu membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah dan Desa, dalam kerangka Negara Kesatuan”, ujar Lidya.
“sebagai bentuk apresiasi kepada kampung KB yang telah berbenah, tahun ini diadakan lomba kampung KB untuk memotivasi masyarakat agar berpartisipasi dalam pengembangan kampung KB, adapun Desa yang dicanangkan sebagai kampung KB yakni Desa S1Aek Nabara, S2, S4, S5, N1, N8, Emplasmen A.N, Tebing Tinggi Pangkatan, Perk Bilah, Selat Besar, Sei Pelancang, Sei Tawar, Sei Baru, Meranti Paham dan Wonosari,” sebut Lidiya.
Acara tersebut diwarnai dengan pelayanan KB implan dan pengobatan gratis, pemberian bantuan kepada kampung KB berupa buku, WC jongkok, bibit jagung, benih ternak serta pemberian akte kelahiran sebanyak 17 lembar, KTP 8 lembar, dan KK 5 lembar secara simbolis dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Labuhanbatu.
Selanjutnya pemberian sertifikat tanah, asuransi dan nelayan, penyerahan SK penetapan kampung KB tahun 2018 kepada 16 Kepala Desa, serta penandatanganan MOU percepatan kepemilikan akte kelahiran antara Sekdakab, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, RSUD, Dinas Kesehatan, dan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana oleh Bupati Pangonal. (ev@).