Bupati Situbondo Bertekad Dengan “Upsus Siwab” Situbondo Mampu Menopang Swasembada Daging Nasional

  • Whatsapp

SITUBONDO, Beritalima.com -Melalui Dinas Reternakan Kabupaten Situbondo, Pemerintah kabupaten Situbondo berkomitmen mendukung Program nasional pencanangan “Upaya Khusus Sapi Indukan Wajib Bunting (upsus siwab) dan Inseminasi Buatan (IB) yang dicanangkan Kementerian Pertanian RI 2017 secara nasional, hari ini resmi dilaksanakan bertempat di halaman SDN 4 Sopet desa Sopet Kecamatan Jangkar Kabupaten Situbondo, Jumat (28/4).

Diuraikan oleh Kepala Dinas Peternakan Drs Aries Marhaento, M.si dalam sambutannya, saat ini Situbondo mendapatkan jatah pencanangan Upsus Siwab sebanyak 75.000 ekor, sebelum dilakukan Inseminasi Buatan (IB) sapi akan diperiksa dulu kesehatannya, dari program Upsus Siwab 75.000 ekor tersebut ditargetkan sebanyak 63.000 ekor bisa Hamil dengan sehat sampai proses melahirkan.

“Situbondo sendiri memiliki populasi sapi sebanyak 180.000 ekor, Harapan dan target kami setiap sapi betina indukan bisa melahirkan 1 ekor setiap tahun, selain peternak di untungkan dengan hal ini, populasi sapi di situbondo diharapkan meningkat sehingga mampu menopang swasembada daging di Jawa Timur, yang peelu di ingat Upsus siwab dan IB ini Gratis”Kata kadis Aries.

Bupati Situbondo H.Dadang Wigiarto.SH yang ikut terjun dalam pemeriksaan sapi sekaligus Suntik IB berharap dengan program Upsus Siwab, bisa mengembalikan populasi sapi disitubondo yang sempat menurun dan kembali menjadi penopang Daging untyk Jawa Timur atau bahkan bisa Nasional.

“Kementrian Perdagangan beberapa waktu lalu mengundang seluruh walikota dan Bupati di Jatim melalui Pemprov Jatim, Dalam kesempatan tersebut kita mengusulkan ada kewenangan yang diberikan kepada Bupati dan Walikota untuk mengeksekusi sesuatu yang bermanfaat dalam hal pengendalian yang lebih kuat, harapannya di bulan Rimadhon nanti sampai Idul Fitri bisa mengendalikan Harga – harga yang sudah di tetapkan oleh pemerintah Pusat, termasuk harga daging ini,”Jelas Bupati.

Dengan adanya program nasional Upsus Siwab Bupati juga meminta Dinas peternakan lebih berinovasi lagi dalam meningkatkan populasi ternak terutama sapi, Selain Dengan IB yang perlu ditingkatkan lagi keberhasilannya, Bupati juga meminta bagaimana kotoran ternak bisa dikembangkan untuk berbagai macam keperluan dan mencari sebuah formula yang bisa mempermudah dan mempermurah Pakan ternak.

“Saya ambil contoh India, bagaimana India mampu berinovasi sehingga saat ini india mampu memproduksi dan mengeksport Daging dengan kualitas bagus dan murah, kita indonesia juga akan mendatangkan daging dari india, sehingga jika kita secara konsisten mempertahankan populasi sapi di kita dalam 3 tahun ini saya yakin kita menjadi penunjang kebutuhan Daging secara nasional,”imbuh Bupati.

Menyambut bulan ramadhan dan hari raya idul fitri mendatang, Bupati Situbondo menjamin ketersedian stok daging di Situbondoasih dalam level aman, Karena sampai saat ini kekuatan Kabupaten Situbondo salah satunya dari peternakan, Bupati juga berjanji akan mengendalikan harga daging sesuai ketentuan dari pemerintah pusat,

Dipilihnya desa Sopet kecamatan Jangkar dalam pelaksanaan program tersebut menurut informasi dari Dinas pertanian, karena Desa Sopet selalu menjadi juara tingkat kabupaten dalam menjaga populasi dan kesehatan ternak di Situbondo. (JOE)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *