Bupati Situbondo Terjun ke Masyarakat Sosialisasikan Vaksinasi

  • Whatsapp
Bupati situbondo Karna Suswandi saat pantau vaksinasi. (Bet/beritalima.com)

SITUBONDO, beritalima.com – Beberapa negara di dunia telah mengkonfirmasi bahwa varian baru Covid-19, B.1 621 atau Mu telah masuk ke wilayahnya. Di antaranya Kolombia, Korea Selatan dan yang terbaru Jepang.

Hal tersebut mendapat perhatian serius dari Bupati Situbondo, Karna Suswandi. Pria 54 tahun tersebut terus menyosialisasikan vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat di Kota Santri Pancasila.

Pria yang akrab disapa Bung Karna ini mengatakan, Kabupaten Situbondo pernah mengalami lonjakan kasus Covid-19 varian Delta.

“Saya tidak ingin varian Mu ini menyerang masyarakat kita. Untuk itu, kami terus mennyosialisasikan vaksinasi Covid-19 kepada warga di setiap desa,” ucapnya saat menyalurkan bansos beras PPKM di Desa Kesambirampak, Kecamatan Kapongan, Selasa (28/9/2021).

Orang nomor satu di Kota Santri Pancasila ini mengungkapkan, capaian vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Situbondo terbilang rendah bila dibandingkan dengan daerah lain di Provinsi Jawa Timur.

“Kita masih ada di 20 an persen dari jumlah penduduk yang wajib mengikuti vaksinasi Covid-19. Ini menjadi perhatian utama pemerintah daerah,” tegasnya.

Guna meningkatkan capaian vaksinasi Covid-19, pria asal Desa Curah Tatal, Kecamatan Arjasa ini akan menerapkan aplikasi PeduliLindungi kantor OPD, desa, kecamatan, pusat perbelanjaan dan sekolah.

“Kalau belum divaksin maka secara otomatis tidak boleh masuk ke area tersebut. Sehingga mau tidak mau masyarakat harus mengikuti vaksinasi Covid-19,” terangnya.

Mantan Kadis Pengairan Kabupaten Bondowoso ini menjelaskan, dalam sepekan terakhir ini, partisipasi masyarakat untuk mengikuti vaksinasi Covid-19 terbilang cukup tinggi. Bahkan kita sampai kehabisan stok vaksin.

“Sehingga saya telfon Ibu Gubernur, alhamdulillah Kabupaten Situbondo mendapat kiriman vaksi sebanyak 40.000 dosis,” pungkasnya.

Dengan begitu, Bung Karna meyakini, hear immunity (kekebalan kelompok) di Kota Santri Pancasila segera tercapai. “Saya terus menyampaikan kepada masyarakat Situbondo bahwa vaksin Covid-19 itu aman dan halal untuk digunakan. Sehingga tidak perlu takut,” tutupnya. (*/Bet)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait