SERDANG BEDAGAI-beritalima.com,Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Ir.H.Soekirman menghadiri Peringatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) XV dan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-46 Kabupaten Serdang Bedagai Tahun 2018 di Lapangan Bola Kaki Desa Sei Rejo Kecamatan Sei Rampah, Kamis (23/8) dalam tema “Dengan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat Kita Gelorakan, Kerja Gotong Royong Menuju Kemandirian dan Kesejahteraan Masyarakat”.
Acara tersebut di hadiriBupati Sergai Ir. H. Soekirman, Ketua DPRD Sergai Syahlan Siregar, ST, unsur Forkopimda, Kepala Bank Sumut Cabang Sei Rampah Ahmad Pasundan Tarigan, Ketua TPPKK Sergai Ny. Hj. Marliah Soekirman, Ketua DWP Ny. Hj. drg. Khairani Hadi Winarno, Staf Ahli Bupati, Kepala OPD, Camat, Ketua TPPKK Kecamatan se-Kabupaten Serdang Bedagai, para Kepala Desa dan Pendamping Desa se-Kab. Sergai.
Drs. Dimas Kurnianto, SH dalam laporan panitia mengatakan bahwa BBGRM adalah kegiatan kerjasama masyarakat dalam bidang pembangunan yang diarahkan kepada penguatan persatuan dan kesatuan serta peningkatan peran aktif masyarakat dalam pembangunan.
Kegiatan BBGRM XV dan HKG PKK ke-46 Tahun 2018 merupakan sarana dalam membangkitkan semangat pelestarian nilai-nilai gotong royong.
” Dengan adanya kegiatan ini diharapkan nilai-nilai pemberdayaan masyarakat melalui gotong royong dan gerakan PKK tetap lestari dan berkembang. Rangkaian acara antara lain pencanangan BBGRM dan HKG PKK Tahun 2018, penyerahan bantuan alat-alat gotong royong dan pemotongan nasi tumpeng serta penyerahan hadiah lomba-lomba kegiatan HKG PKK,”ucapnya.
Bupati Sergai Ir. H. Soekirman dalam sambutannya menyampaikan bahwa peringatan BBGRM ke XV dan HKG PKK ke 46 Kabupaten Sergai Tahun 2018 diharapkan dapat mendorong partisipasi masyarakat dalam pembangunan dengan semangat gotong royong apalagi semangat kegotongroyongan tampaknya sudah semakin luntur di kalangan masyarakat yang lebih mementingkan diri sendiri daripada kepentingan kolektif bahkan tidak terkecuali di desa-desa.
“Semangat gotong royong mampu meningkatkan kepedulian dan peran aktif masyarakat dalam pembangunan berlandaskan keswadayaan yang merupakan sistem nilai sosial budaya yang telah menyatu dalam kehidupan kita. Hal ini agar masyarakat merasa memiliki dan bertanggung jawab dalam melaksanakan dan memanfaatkan hasil-hasil pembangunan,”ujar Bupati Soekirman.
Masih kata Bupati, sebagai salah satu organisasi perempuan terbesar di Indonesia, PKK telah membuktikan kiprah dan andilnya dalam membantu tugas pemerintah dalam mensukseskan program KB, Posyandu dan kesehatan ibu dan anak,di bidang pendidikan.
Bupati mengharapkan peran perempuan sebagai mitra kerja pemerintah dan juga mitra kerja lembaga-lembaga kemasyarakatan.
Hal ini terkait tujuan dari peringatan HKG PKK untuk mengingatkan kita semua mengenai peran perempuan khususnya peran ibu rumah tangga dalam membangun keluarga, pungkasnya.(Agus)