SUMBAWA BARAT NTB.beritalima.com|
Bupati Sumbawa Barat Dr.Ir.H.W. Musyafirin.,MM kembali melepas siswa program AMMAN Scholars Beasiswa SMK Unggulan AMMAN 2024. Kegiatan tersebut berlangsung pada Senin, 15/07 pukul 20.00 wita bertempat di Central Kediaman Bupati Sumbawa Barat.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Asisten 1 Sekretariat Daerah H.A.Malik Nurdin, S.Sos, Senior Manager Eksternal PT. AMNT Ahmad Salim BSA, Ketua TP.PKK kabupaten Sumbawa Barat Hj Hanipa Musyafirin, Para Camat se KSB.
Dalam sambutannya, Ahmad Salim menyampaikan bahwa program tersebut adalah angakatan ke empat yang dilaksanakan melalui program Sosial Impact PT. AMNT. ” Untuk menghasilkan peserta terbaik, panitia seleksi telah melalui proses seleksi sangat berat, yang juga diwarnai oleh protes, complain, dan banyak risiko yang dihadapi dalam melakukan seleksi, demi memberikan kesempatan kepada mereka yang tentunya siap secara akademik maupun fisik,” ungkap Ahmad Salim
Penjelasan selanjutnya disampaikan oleh Dimas Purnama, Manager Comdev. PT. AMNT menyampaikan bahwa Proses seleksi dan rekruitmen peserta SMK beasiswa unggulan ini telah melalui proses yang cukup panjang. Memastikan bahwa anak didik yang dipilih benar-benar yang terbaik. Terdapat 5 SMK terbaik di Kudus Jawa Tengah dan Malang Jawa Timur dengan 8 jurusan pilihan.
” Jurusan tersebut yaitu Animasi 3D, Desain Komunikasi Visual, program perangkat lunak dan game, teknik otomasi industri, teknik pengelasan, tata busana, perhotelan dan juga tenaga kelistrikan.8 jurusan tersebut telah dipelajari, dianalisa dan diskusikan dengan pihak sekolah ataupun dari perwakilan industri, dimana ilmu yang didapatkan nanti bisa menduduki industri yang memang trennya cukup positif,” jelas Dimas
Dimas menerangkan bahwa, ada empat tahapan yang telah dilalui yaitu pemeriksaan administrasi dokumen, tes yang mencakup essay Potensi Akademi, wawancara panel dan penulisan karya tulis singkat.
Sementara itu Bupati Sumbawa Barat, Dr.Ir.H.W.Musyafirin.,MM dalam sambutannya menyampaikan bahwa terkait proses ini, dirinya tidak mau mengintervensi karena kalau diintervensi menjadi tidak adil. 27 anak KSB yang terpilih yang lolos, memang itu kemampuan mereka sendiri. Ini adalah tahun keempat PT. AMNT telah memberikan contoh bagaimana kita harus menyiapkan bonus demografi agar bisa memberikan manfaat, bukan malah sebaliknya menjadi bencana yang menyebabkan pengangguran.
” Terima kasih kepada PT. AMNT yang telah memberikan contoh program yang baik kepada Pemerintah Daerah, dan kepada anak-anakku sekalian saya sampaikan bahwa kesempatan ini tidak datang dua kali. Manfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya. Kalian tidak akan kekurangan apapun. Kepada orang tua, tidak usah khawatir. Semakin kecil kita lepas anak kita, maka dia akan semakin Mandiriā tutur Bupati (Rozak)