Bupati Tinjau Situs Cikal Bakal Berdirinya Madiun

  • Whatsapp

MADIUN, beritalima.com- Bupati Madiun, Jawa Timur, H. Ahmad Dawami, didampingi Kepala Dinas PUPR, Gunawi, serta Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Siti Zubaidah, meninjau lokasi bersejarah cikal bakal berdirinya Madiun, Selasa 17 Mei 2022, kemarin.

Yakni di makam Kyai Rekso Gati, di Desa Sidomulyo, Kecamatan Sawahan, yang berbatasan dengan Kelurahan Sogaten, Kota Madiun.

Menurut Bupati Madiun, H. Ahmad Dawami, maksud peninjauan makam Kyai Rekso Gati, ingin mengurutkan sejarah Madiun agar lebih terang benderang.

“Cikal bakal berdirinya Madiun ada disini (Sogaten/tempat Rekso Gati) yang makamnya bertempat di Desa Sidomulyo ini”, jelas H. Ahmad Dawami.

Untuk diketahui, Kabupaten Madiun, jika ditinjau dari pemerintahan yang sah, berdiri pada tanggal paro terang, bulan Muharam, tahun 1568 Masehi. Tepatnya jatuh hari Kamis Kliwon tanggal 18 Juli 1568/Jumat Legi tanggal 15 Suro 1487 Be -Jawa Islam.

Berawal pada masa Kesultanan Demak, yang ditandai dengan perkawinan putra mahkota Demak Pangeran Surya Patiunus dengan Raden Ayu Retno Lembah putri dari Pangeran Adipati Gugur yang berkuasa di Ngurawan, Dolopo.

Kemudian, pusat pemerintahan dipindahkan dari Ngurawan ke desa Sogaten dengan nama baru Purabaya (sekarang Madiun).

Sedangkan Pangeran Surya Patiunus, menduduki kesultanan hingga tahun 1521 dan diteruskan oleh Kyai Rekso Gati. Sedangkan Pangeran Timoer dilantik menjadi Bupati di Purabaya tanggal 18 Juli 1568 berpusat di desa Sogaten.

Sejak saat itu secara yuridis formal Kabupaten Purabaya menjadi suatu wilayah pemerintahan di bawah seorang adipati dan berakhirlah pemerintahan pengawasan di Purabaya yang dipegang oleh Kyai Rekso Gati atas nama Demak dari tahun 1518-1568. (Dibyo).

H. Ahmad Dawami (kiri) atas.

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait