Bupati Tulungagung Berikan Pembekalan Kepada 777 P3K

  • Whatsapp

TULUNGAGUNG, beritalima.com- Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo, M.M memberikan pembekalan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) lingkup Pemkab Tulungagung.

Pembekalan kali ini, sebanyak 777 PPPK yang mengikuti, yang mana pembekalan disampaikan Bupati dari Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso melalui aplikasi zoom meeting. Senin, (22/08/2022).

Bupati Tulungagung Maryoto Birowo mengatakan, pembekalan PPPK awalnya akan diikuti oleh 780 peserta.

“Harusnya, pembekalan PPPK sebanyak 780, namun, dikarenakan 3 (tiga) orang tidak bisa hadir karena berhalangan tetap atau meninggal dunia, maka total peserta berjumlah 777 orang,” kata Bupati.

Menambahkan, dengan diberikan pembekalan ini, berharap para tenaga PPPK akan semakin mantab akan tugas dan fungsinya dalam melaksanakan tugasnya sehari-hari dan kinerjanya akan semakin baik.

Bupati optimis, para pegawai yang diberi pembekalan sudah mempunyai pengalaman dalam bekerja.

“Perubahan status kepegawaiannya dari yang dulu tenaga sukarela sekarang menjadi tenaga PPPK, diharapkan, akan lebih semangat dan lebih disiplin dalam melaksanakan tugas pengabdian sehari-hari,” ungkap Bupati.

Pembekalan wajib bagi seorang pegawai. Jadi pegawai pemerintahan ada 2 yaitu ASN dan PPPK, keduanya mempunyai status yang sama saat ini.

“Bagi PPPK, pembekalan yang dilakukan ini sekaligus merupakan pemantapan, karena sudah mengabdi dalam waktu yang cukup lama ada 11 tahun dan ada juga yang 12 tahun,” terangnya.

Lanjut Bupati, untuk pelatihan-pelatihan peningkatan kapasitas atau yang lain itu sifatnya wajib bagi seluruh pegawai.

“Kalau PNS ada latsar, kalau PPPK ada pembekalan,” jelasnya.

Menurutnya, jumlah PPPK yang mengikuti pembekalan kali ini paling banyak dari Disdikpora. Untuk pembekalan dilakukan selama 3 hari, karena selain pembekalan juga ada pengarahan-pengarahan yang lain.

“Penggunaan aplikasi zoom meeting ini karena tuntutan waktu dan jumlah peserta cukup banyak. Sehingga dengan aplikasi zoom meeting dinilai lebih efektif sekaligus penerapan digitalisasi,” imbuhnya.

Pemantapan kepada 777 PPPK ini dibagi menjadi 5 gelombang yang rencananya akan selesai hingga akhir September 2022.

“Dengan adanya kegiatan pemantapan secara online, tidak akan menjadikan kendala atau masalah yang dapat menggangu kegiatan pembelajaran di sekolah. Dan ini sangat penting karena merupakan tuntutan administrasi,” pungkasnya. (Dst).

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait