TULUNGAGUNG, beritalima.com- Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo, MM, menghadiri acara launching Touring Branding Kabupaten Tulungagung. Rabu, ( 23/11/2022).
Hadir dalam acara tersebut, Forkopimda Kabupaten Tulungagung, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur, Sekda Tulungagung, Asisten dan staf ahli, Kepala Dinas/perangkat daerah dan Instansi vertikal dan undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati mengatakan bahwa, seperti yang diketahui Kabupaten Tulungagung memiliki potensi pariwisata yang luar biasa. Dimulai dari wisata alam, wisata buatan, wisata budaya, makanan khas hingga kerajinan tangan.
“Kekayaan alam kita menyajikan berbagai keindahan mulai dari, samudera, gunung, danau, tambang, bukit, dan lembah semua itu kita punya. Kita juga memiliki warisan sejarah yang mendunia, sebagai tempat ditemukannya fosil manusia purba yaitu Homo Wajakensis,” kata Bupati.
Selain itu, seni budaya tradisional tumbuh dan berkembang dengan baik, beriringan dengan seni budaya kekinian. Kuliner khas Tulungagung, kerajinan batik maupun kerajinan tangan lainnya, semua ada dan kita miliki.
Menurutnya, jumlah dan macam-macam potensi wisata yang disebutkan di atas memang luar biasa, namun ada satu hal yang belum dimiliki selama ini yaitu, branding atau merk terhadap potensi wisata tersebut.
Branding bernilai penting, agar kekayaan pariwisata kita lebih mudah diingat dan lebih dikenal masyarakat luas. Tourism Branding sendiri adalah proses dalam membangun suatu keunikan atau kekhususan yang dimiliki oleh destinasi pariwisata.
“Mengkomunikasikan kepada wisatawan atau investor dengan menggunakan nama, tagline, simbol, desain atau kombinasi dari media tersebut untuk menciptakan image positif,” ujar Bupati.
Pihaknya berharap, dengan adanya Tourism Branding, akan membuat pariwisata kita dapat dibedakan dengan daerah lain, mampu memunculkan ciri khas sehingga mudah dikenal dan diingat.
Sebuah tantangan besar, menciptakan suatu branding ketika dihadapkan pada keberagaman dan kemajemukan sebagaimana di Kabupaten Tulungagung.
“Dibutuhkan kerjasama dan buah pikiran dari berbagai pihak, agar Branding tersebut mampu memunculkan soul atau ruh yang melingkupi seluruh masyarakat dengan segala potensi dan dinamikanya,” harapnya.
Bupati juga mengucapkan, terimakasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras, terlibat dalam penciptaan Tourism Branding Kabupaten Tulungagung ini.
“Tourism Branding ini, nantinya dapat dipasang di semua media promosi, baik cetak maupun elektronik. Pada banner atau spanduk di kantor pemerintah maupun perusahaan swasta, pada produk UMKM, moda transportasi dan lainnya,” ucap Bupati.
Disampaikannya, menyikapi fenomena hidrologi akhir-akhir ini yang antara lain, menimbulkan bencana banjir, dan tanah longsor.
“Saya menghimbau kepada semua pihak, stakeholder, untuk mendukung dan mewujudkan pariwisata di Kabupaten Tulungagung sebagai sustainable Tourism atau pariwisata berkelanjutan,” himbaunya.
Lebih lanjut Bupati Menjelaskan, melalui program pariwisata berkelanjutan, nantinya alam kita lebih terlindungi, sistem reboisasi hutan lebih terintegrasi, pengelolaan sampah menuju zero waste, seni budaya tradisional tetap lestari, destinasi wisata lebih tertata, bersih, sehat dan bermanfaat secara sosial ekonomi dalam jangka panjang.
“Melalui kerjasama yang baik lintas sektor, saya optimis hal tersebut dapat kita capai dengan mudah,” pungkasnya. (Dst).