Bupati Tulungagung Hadiri Gerakan Pangan Murah Dinas Ketahanan Pangan

  • Whatsapp

TULUNGAGUNG, beritalima.com- Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo M.M, menghadiri sekaligus membuka acara Gerakan Pangan Murah Melalui Bazar Pangan Murah dan Produk Unggulan Kabupaten Tulungagung.

Gerakan pangan murah ini, merupakan rangkaian Kegiatan Memeriahkan HUT Kemerdekaan RI Ke- 78 Tahun 2023.

Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan, merasa gembira dengan adanya gerakan pangan murah yang diharapkan mampu memberikan pelayanan kepada masyarakat terkait penyediaan bahan pangan yang berkualitas dengan harga terjangkau agar tetap dapat hidup sehat dan produktif.

“Kita ketahui bersama, saat ini wilayah Indonesia terancam kekeringan yang disebabkan cuaca ekstrim elnino, dimana puncaknya diperkirakan terjadi pada Bulan Agustus – September 2023. Hal ini harus menjadi perhatian kita bersama karena dikhawatirkan bisa mengancam kondisi ketahanan pangan terutama yang berkaitan dengan stok pangan,” ujar Bupati.

Menurutnya, harus dipastikan stok pangan aman, karena nantinya sangat berpengaruh pada stabilitas harga pangan. Pemerintah berkewajiban menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan pokok strategis, termasuk mewujudkan keterjangkauan pangan bagi masyarakat.

Lanjut Bupati, berbagai upaya dan langkah strategis terus dilakukan agar dampak elnino tidak memberikan ancaman yang serius terhadap ketahanan pangan. Selain menjaga stok pangan baik ketersediaan maupun kualitas pangannya, upaya lain yang dilakukan yaitu dengan menjaga keterjangkauan harga di masyarakat.

“Gerakan Pangan Murah (GPM) melalui Bazar Pangan Murah dan Produk unggulan Kabupaten Tulungagung, merupakan salah satu upaya Pemerintah mengantisipasi dampak elnino sekaligus pengendalian inflasi pangan dan sebagai bagian dari upaya stabilisasi pasokan dan harga pangan,” Lanjutnya.

Diterangkannya, upaya pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat perlu dicari solusinya, sebagai diamanatkan dalam UU Nomor 18 Tahun 2012 tentang pangan, menekankan bahwa pangan merupakan kebutuhan dasar manusia yang paling utama dan pemenuhan pangan merupakan hal asasi setiap masyarakat.

“Konsumsi pangan berkualitas, dapat diwujudkan apabila pola konsumsi makanan sehari-hari dilakukan secara tepat, mengandung zat gizi lengkap sesuai dengan kebutuhan tubuh dan dengan jumlah yang berimbang,” terangnya.

Dijelaskan, dengan konsumsi pangan yang berkualitas, diharapkan dapat mengatasi permasalahan gizi ganda yaitu, kekurangan dan kelebihan gizi. Salah satu upaya untuk mensosialisasikan konsumsi pangan yang Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA).

“Menggalakkan dan mengoptimalkan pemanfaatan lahan pekarangan sebagai sumber pangan dan gizi yang potensinya cukup besar sebagaimana diamanatkan oleh Perpres Nomor 22 Tahun 2009, tentang kebijakan percepatan penganekaragaman konsumsi pangan berbasis sumber daya lokal,” jelas Bupati Maryoto.

Pihaknya juga mengharapkan, kepada para Camat, seluruh Kepala OPD dan pihak-pihak yang terkait dengan pengelolaan pangan, agar senantiasa secara bersama-sama melakukan upaya-upaya maksimal untuk tetap dapat menjamin kemantapan ketahanan pangan, khususnya di Kabupaten Tulungagung baik yang berkaitan dengan produksi, ketersediaan, distribusi dan keamanan pangan.

“Dalam menyikapi perkembangan terkini di tingkat lokal, nasional maupun global dibutuhkan sinergi bersama untuk stabilisasi pasokan dan harga pangan guna mendukung pemerintah dalam mewujudkan pangan kuat Indonesia Berdaulat, Terus Melaju Untuk Indonesia Maju,” pungkasnya. (Dst)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait