Banda Aceh,Beritalima – Sebanyak 20 Calon Bupati dan Wakil Bupati serta alikota dan Calon Wakil Wali Kota dari Partai Aceh dideklarasikan serta dipeusijuk oleh sejumlah para elit politik dan para ulama khatismatik di Aceh dan elit politik pimpinan Partai pendukungnya Gerindra,PKS,PAN , PPP dan PBB bersama calon gubernur dan wakil gubernur di Taman Ratu Safiatuddin, Banda Aceh.
Dari 20 Calon Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Calon Wakil Wali Kota se Aceh usungan Partai Aceh ketika dipanggil satu persatu nama mereka , hanya setibanya giliran dua pasangan Calon Bupati dan wakil Bupati Aceh Timur H Hasballah HM Taib yang akrab dipanggil Rocky (incumbent) dan Syahrul bin Saman serta pasangan Calon Wali Kota dan wakil Wali Kota Lhokseumawe,Suaidi Yahya ( incumbent) dan Muhammad Yusuf luar biasa tepukan Apresiasi membahana diiringi dengan teriakan gemuruh “hidup Rocky, hidup Rocky” Lanjutkan Rocky .
Begitu juga ketika nama kandidat Calon Wali Kota Lhokseiumae Suaidi Yahya bersama calon wakilnya – Muhammad Yusuf terdengar tepukan dari pendukung dan simpatisan terjadap Calon Wali Kota Lhokseiumae Suaidi Yahya bersama calon wakilnya – Muhammad Yusuf ..
Luar biasa ! Taman Ratu Safiatuddin, Banda Aceh, Sabtu (13/8) lalu ,ketika dilaksanakan Deklarasi calon kepala daerah se Aceh dari Partai Aceh puluhan ribu warga datang dari berbagai Kabupaten di Aceh sejingga Taman Ratu menyemut dan memerah. Ternyata mereka sudah datang ke ibukota Provinsi Aceh sehari sebelum acara deklarasi intuk menyemangatkan calon Bupati dan wakil Bupati simpatisannya. Namun sayangnya akibat hotel penuh ada yang tidur di Meunasah dan Masjid walaupun mereka tidak ada yang mengeluh.
Deklarasi para Calon Kandidat yang diusung Partai Aceh dan didukung Gerindra,PKS, PBB dan PAN turut dihadiri para elite partai pendukung dati Pusat (Jakarta) antara lain Sohibul Iman dari PKS), Partai Gerindra, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Bulan Bintang Yusril , dan elit dari Partai Amanat Nasional.
Selain itu sejumlah tokoh umara dan ulama kharismatik juga terlihat di dalam barisan termasuk Wali Nanggroe Malik Mahmud Al Haytar, Ulama kharismarik Abu Usman Kuta Krueng, Abu Mudi Samalanga, Abu Bulqaini, dan sosok tokoh seperti mantan Kapolda Iskandar Hasan, dan sejumlah lainnya.
Dalam orasi politiknya, Muzakir Manaf, calon gubernur Aceh yang juga ketua umum Partai Aceh, sempat menyinggung dan mengingatkan sejumlah kader yang memilih hengkang dari Partai Aceh masih ditunggu kembali ke habitat semula sebab kalau ada yang keluar dari Partai Aceh dan tidak kembali Muzakir Manaf memvonis mereka adalah orang- orang yang ambisi dan haus kekuasaan. (Suherman Amin)