BULUKUMBA. Komunitas Pelajar dan Pemuda Kindang (KP2K) Kabupaten Bulukumba hadir dalam acara talk ngopi sore di pelataran Radio SPL FM Panrita Lopi Bulukumba dengan tema Peran Tantangan Pemuda dan Pelajar Di Era 4.0, digelar Jumat 3 Desember 2021.
Sebagai pemuda tentunya punya peran dan harapan kedepan dalam membangun bangsa dan negara khusus nya dalam pembangunan daerah.
Tetapi di era 4.0 tentu banyak pula tantangan dan hambatan yang di hadadapi dalam membangun daerah utamanya pelajar dan pemudanya.
Sehingga seharunya pelajar dan pemuda turut andil dalam mengambil peran bagaimana seharunya pemuda dan pelajar bisa menjadi tombak dalam kemajuan negara khusus nya daerah.
Pada talk ngopi sore itu hadiri oleh Camat Kindang H.Andi Awaluddin S.Sos.,M,Si, Ketua Umum KP2K Mahdi Nawir S.Pd, Koordinator Bidang Kesenian, Cakra Wardi Umar dan Whyna dan Detia Anwar sebagai host dalam acara radio itu.
Camat Kindang H.A.Awaluddin, mengapresiasi KP2K ini karena merupakan salah satu organisasi kecamatan yang dapat membantu pemerintah kecamatan dan ini merupakan apresiasi yang luar biasa untuk komunitas ini.
KP2K juga banyak berperan pada dunia literasi keagamaan bahkan komunitas ini sudah memiliki 3 rumah tahfiz di Kecamatan Kindang itu semua berkat binaan dari kader komunitas ini.
Mahdi Nawir selaku ketua umum KP2K, menyampaikan, komunitas ini awalnya hadir berawal dari bentuk keresahan kami selaku pemuda,melihat anak muda ataupun pelajar yang memiliki banyak potensi tetapi tidak ada wadah untuk mereka maka dari itu kami berinisiatif membuat wadah untuk pemuda dan pelajar.
Di era 4.0 sebagai tantangan pemuda hari ini adalah terlalu keasyikan dalam genggaman gadget dalam artian banyak menghabiskan waktu nya untuk bermain game sehingga kurangnya kepekaan sosial dalam melihat berbagai ketimpangan yang terjadi, katanya.
Cakra Wardi Umar selaku koordinator bidang kesenian menyampaikan, ke depan kami dari bidang kesenian akan lebih terus membuat inovasi inovasi baru khusus nya mengadakan kegiatan yang sifatnya membangun semangat pemuda dan pelajar dalam kesenian, katanya. (Firman/Rahmat)