BALI, beritalima.com – Komitmen Coca-Cola Amatil Indonesia (CCAI) dan Quiksilver Indonesia untuk menjaga kebersihan pantai di Pulau Bali cukup mengagumkan. Ini buktinya.
Berawal dari wet season atau musim angin barat. Musim yang berlangsung setiap periode Oktober hingga April ini selalu menimbulkan jumlah sampah di pesisir pantai di Bali selalu meningkat.
Masalah sampah yang mengganggu keindahan pantai di Bali inilah yang menginspirasi CCAI dan Quiksilver Indonesia untuk mengajak berbagai pihak berpartisipasi aktif dalam program berbasis lingkungan, yaitu Community Beach Clean Up (CBCU).
CBCU yang merupakan bagian dari program rutin harian CCAI dan Quiksilver, Bali Beach Clean Up (BBCU), merupakan aksi bersih-bersih pantai di Bali khususnya pada waktu wet season.
Kegiatan CBCU ini telah dilakukan karyawan CCAI bersama Quiksilver, Badan Lingkungan Hidup (BLH), komunitas surfing, pedagang pantai, Grand Inna Hotel, Hard Rock Hotel dan masyarakat setempat serta para wisatawan di Pantai Kuta dan Kedonganan.
Indah Triyanti, Public Affairs and Communications, CCSI, mengatakan, melalui program CBCU, sejak 2007 CCAI dan Quiksilver Indonesia berkomitmen untuk membersihkan lima pantai yang menjadi obyek wisata di Pulau Bali setiap harinya, yaitu Kuta, Legian, Seminyak, Kedonganan, dan Jimbaran.
Akan tetapi, lanjut dia, dengan meningkatnya sampah pada musim angin barat, pihaknya mengajak masyarakat dan berbagai pihak untuk turut terlibat langsung dalam menjaga kebersihan dan kenyamanan pantai.
“Dalam aksi bersih-bersih pantai selama dua jam ini CBCU berhasil mengumpulkan 12.000 kilogram sampah dari Pantai Kuta dan Kedonganan,” ujar Indah Triyanti di sela aksi bersih-bersih pantai di Kuta, Kabupaten Badung, Minggu (22/1/2017).
Dia menambahkan, CBCU dilakukan secara rutin untuk mengundang dan melibatkan lebih banyak pihak dalam melestarikan pantai-pantai di Bali selama wet season berlangsung. CBCU berikutnya akan kembali dilakukan pada Sabtu (4/1/2017) mendatang. (Ganefo)
