GRESIK,beritalima.com- Pemerintah Desa Domas, Kecamatan Menganti, bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Gresik, menggelar sosialisasi pencegahan penyalahgunaan narkoba di Balai Desa Domas, Senin (2/6/2025).
Kegiatan ini dihadiri dua narasumber dari BNNK Gresik, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Desa Domas Aditya Irwansyah, tokoh masyarakat, serta puluhan pemuda Karang Taruna.
Desa Domas sendiri telah dikenal aktif dalam gerakan antinarkoba. Pada tahun 2023, desa ini meraih predikat Kampung Bersinar (Bersih dari Narkoba), sebuah program nasional yang mendorong partisipasi masyarakat dalam menciptakan lingkungan bebas narkoba.
Dalam sambutannya, Aditya Irwansyah menegaskan pentingnya peran aktif warga dalam mempertahankan predikat tersebut. “Predikat Kampung Bersinar adalah bentuk pengakuan, tetapi yang lebih penting adalah tanggung jawab bersama untuk terus menjaga desa kita tetap bersih dari narkoba,” ujarnya.
Senada dengan Aditya, Kepala Seksi Kesejahteraan sekaligus Pembina Karang Taruna Desa Domas, Muhammad Taufiq, menyoroti peran krusial pemuda dalam gerakan antinarkoba.
“Pemuda adalah aset utama desa. Karang Taruna harus menjadi motor penggerak dalam menciptakan lingkungan yang aman dan sehat,” katanya.
Taufiq juga berharap sosialisasi semacam ini bisa dilakukan secara rutin untuk meningkatkan pemahaman serta membentengi generasi muda dari pengaruh buruk narkotika.
“Hindari narkoba. Jangan pernah mencoba, karena narkoba hanya memberi kenikmatan sesaat tapi bisa merusak masa depan. Dampaknya tidak hanya fisik dan mental, tapi juga finansial,” tegasnya.
Melalui kegiatan ini, Pemdes Domas dan BNNK Gresik berkomitmen membentengi generasi muda dari ancaman narkoba dan memperkuat posisi Domas sebagai desa percontohan dalam gerakan antinarkoba. (*)

