TRENGGALEK, beritalima.com
Dengan semakin meningkatnya jumlah korban dan luasan sebaran dari Virus Corona di Indonesia, maka pemerintah baik pusat sampai di level daerah pun dituntut cepat mengambil langkah. Satu diantaranya, langkah antisipasi yang diambil oleh Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Trenggalek.
Bersama stakeholder terkait, para legislator yang membidangi Pendidikan dan Kesehatan Masyarakat tersebut melakukan kordinasi guna mengoptimalkan berbagai langkah strategis. Diantaranya, kesiapsiagaan baik dalam bentuk pelayanan kesehatan maupun pembentukan satgas cegah tangkal dari pandemi.
Komisi IV DPRD Kabupaten Trenggalek dalam hal ini juga meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis yang membidangi permasalahan tersebut untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran Covid-19 utamanya di Kabupaten Trenggalek.
Sebagaimana disampaikan Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Trenggalek, Mugianto jika pihaknya sejak beberapa waktu lalu telah melakukan koordinasi bersama OPD teknis sebagai mitra kerja dan disepakati untuk melakukan langkah antisipasi terhadap penyebaran Covid-19 di wilayah ‘Bumi Kandung Minak Sopal’.
“Mengantisipasi dini penyebaran virus Corona, BPBD telah menyiapkan posko di perbatasan pintu masuk Trenggalek. Posko itu nantinya akan ditempati tim dari dinas teknis untuk melakukan Screnning kepada pengendara yang masuk ke wilayah Trenggalek,” sebutnya saat dikonfirmasi beritalima.com, Jumat (27/03/2020).
Dikatakan Mugianto, pihaknya juga mengingatkan kepada seluruh jajaran baik OPD maupun struktur birokrasi lain untuk selalu sigap dalam melakukan langkah antisipasi terhadap penyebaran Covid-19, karena dalam hal ini daerah lain sudah melakukan penanganan lebih dulu.
“Tidak ada istilah terlambat, semua merupakan tugas dan tanggungjawab kita bersama sehingga tidak usah saling menyalahkan. Akan tetapi, sesuai dengan fungsi pokok kami akan selalu memberi masukan kepada pemerintah kabupaten untuk melakukan langkah langkah strategis dalam menangani penyebaran Covid-19ini,” tandasnya.
Ditambahkan politisi Demokrat tersebut, untuk memerangi Covid-19 dibutuhkan kolaborasi seluruh instansi pemerintah dan masyarakat. Dari semua pihak yang ada di kabupaten Trenggalek baik pemerintah daerah dalam hal ini dinas teknis maupun seluruh masyarakat. Diharapkan, jangan sampai kondisi seperti ini menimbulkan kegaduhan berkepanjangan di tengah masyarakat.
“Untuk itu segera di antisipasi, harus bersama – sama berkomitmen menanggulangi Covid-19. Pemerintah melakukan tugasnya, sedangkan masyarakat mendukung dengan mematuhi himbauan sehingga rantai penyebaran virus bisa terputus. Harapannya, jangan sampai ada warga Trenggalek yang terjangkit virus ganas ini,” harapnya. (her)
