Cegah Kanker Serviks, RSUI Ajak Masyarakat Rutin Cek Kesehatan

  • Whatsapp
Deteksi dini kanker serviks dengan cek rutin disarankan RSUI (foto: RSUI)

Jakarta, beritalima,com| – Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) bekerja sama dengan Organisasi Perubahan Sosial Indonesia (OPSI) dan VirtueDX gelar kegiatan promosi kesehatan berupa skrining Inspeksi Visual dengan Asam Asetat (IVA) untuk deteksi dini/cegah kanker serviks.

Kegiatan dilakukan di kantor OPSI yang berlokasi di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, dan diikuti sekitar 50 peserta. dr. Ardiana Kusumaningrum, Sp.MK(K) – akrab disapa dr. Arum – sebagai Ketua Skrining IVA Kanker Serviks menjelaskan, RSUI sebagai rumah sakit kelas A memiliki tanggung jawab untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya deteksi dini kanker serviks.

“Target utama kami adalah memberikan edukasi dan melakukan pemeriksaan kepada perempuan usia subur yang memiliki risiko terkena kanker serviks,” ucapnya. Ia berharap kegiatan seperti ini dapat berlangsung secara rutin, untuk meningkatkan tingkat kesehatan perempuan di Indonesia.

Tim supervisor klinis, dr. Siti Azizah, Sp.OG, dr. Dewita Nilasari, Sp.OG dan dr. Sarah Miriam Ratna Pratamasari, Sp.OG – keduanya Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan RSUI – menambahkan, pentingnya pemeriksaan rutin, karena lesi prakanker yang tidak terdeteksi dapat berkembang menjadi kanker kserviks dalam beberapa tahun.

Lesi prakanker adalah perubahan pada jaringan tubuh yang belum menjadi kanker, tetapi berpotensi berkembang menjadi kanker jika tidak ditangani. Menurut dr. Siti Azizah, “hasil IVA positif itu merupakan lesi prakanker yang masih bisa disembuhkan secara total dan bukan merupakan kanker. Jadi, harus segera mencari tempat pertolongan untuk mendapatkan terapi segera, bisa ke puskesmas ataupun rumah sakit terdekat.”

Nana, mewakili OPSI, menyoroti pentingnya tindak lanjut dari hasil skrining. Diharapkan kerja sama ini tak hanya berhenti pada skrining awal, tapi juga mencakup tindak lanjut jika ditemukan indikasi kanker serviks dan penanganannya secara lebih terstruktur. “Kami sangat mengapresiasi kepada RSUI yang peduli terhadap perempuan dan penerimaan yang sangat baik,” ungkapnya.

Jurnalis: Abri/Rendy

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait