CEO Kitabisa: Dana Rp 130 Miliar Terkumpul untuk Bantu Sesama Selama Pandemi COVID-19

  • Whatsapp

JAKARTA – Upaya penggalangan dana yang dilakukan untuk membantu penanganan COVID-19 di Indonesia melalui situs KitaBisa.com, telah mampu mengumpulkan sebanyak Rp 130 miliar.

Pendiri dan CEO KitaBisa.com Al Fatih Timur mengatakan, penggalangan dana yang sifatnya gotong-royong tersebut telah dilakukan oleh berbagai kalangan termasuk para artis dan influencer bahkan anak-anak.

“Penggalangan dana dari berbagai kalangan, seperti Atta Halilintar dan Raffi Ahmad. Kami mejadi saksi gotong royong yang terjadi selasa dua bulan terakhir ini,” kata Fatih dalam dialog di Media Center Gugus Tugas Perepatan Penanganan COVID-19, Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Jumat (15/4).

Adapun kitabisa.com adalah situs penggalangan dana atau “kotak amal online” yang dapat dimulai oleh siapapun. Melalui laman tersebut, masyarakat dapat mendonasikan sebagian rejekinya untuk membantu sesama dengan konsep gotong-royong.

“Bung Hatta pernah bilang masyarakat Indonesia adalah masyarakat yang komunal dan suka bergotong-royong. Di tengah pandemi COVID-19 ini, kita memang harus saling tolong menolong,” kata Fatih.

Dengan kemudahan teknologi seperti uang elektronik dan dompet digital yang semakin banyak digunakan, maka hal itu sekaligus juga memudahkan masyarakat untuk berdonasi secara daring.

Dalam kesempatan tersebut, Fatih juga mengisahkan cerita inspiratif melalui tayangan video testimoni berisi seorang anak siswa kelas 6 Sekolah Dasar bernama Rifdah Rahmah yang telah menyumbangkan uang senilai Rp 15.000 untuk membantu pengadaan alat pelindung diri tenaga kesehatan.

Pada cerita tersebut, Rifdah Rahmah sekaligus membuka pikiran kepada semua orang bahwa bersedekah tidak harus menunggu kita memiliki uang, tidak diukur dari nominalnya, namun yang terpenting adalah ketulusan dan keiklhasan.

Pada masa pandemi sekarang ini, ada banyak hal yang dapat semua orang lakukan untuk membantu sesama. Tidak hanya membantu donasi melalui media daring, namun bisa juga dengan memberikan bantuan kepada orang-orang terdekat secara langsung.

Selain itu masyarakat bisa saling membantu memutus rantai penyebaran COVID-19 dengan tetap tinggal di rumah menjalankan aturan protokol kesehatan dari pemerintah.

“Pada masa pandemi ini, kita harus tolong-menolong. Tidak harus secara daring, tetapi bisa juga dengan melihat tetangga dan orang-orang terdekat kita. Apalagi saat ini menjelang lebaran. Kita tingkatkan kepedulian terhadap sekeliling kita,” pungkasnya.

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait