Chairul Tanjung akan hadir sebagai narasumber dalam jumpa tokoh di Raimuna Nasional XI Gerakan Pramuka, pada 13 – 21 Agustus 2017, di Bumi Perkemahan Pramuka, Cibubur, Jakarta. Kegiatan ini diikuti 15.000 Pramuka pilihan yang berusia 17 – 25 tahun dari 34 Provinsi dan 514 Kota/Kab di Indonesia.
“Saya akan hadir, kemungkinan tanggal 17 Agustus 2017 malam atau 18 Agustus 2017 malam,” demikian kata Chairul Tanjung saat menerima kunjungan Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault dan Panitia Raimuna Nasional XI 2017 di Lantai 25, Menara Bank Mega, Jakarta, Selasa Sore (8/8).
Terkait kesediaan Chairul Tanjung, Adhyaksa Dault menyampaikan terima kasih yang sedalam-dalamnya. Dia optimis peserta Raimuna Nasional akan terinspirasi dan belajar dari prinsip-prinsip hidup Chairul Tanjung.
“Setiap tokoh punya prinsip-prinsip hidup yang kokoh, termasuk Pak Chairul Tanjung. Kita ingin beliau menyampaikannya kepada ribuan peserta Raimuna Nasional ini,” jelas Adhyaksa Dault di Jakarta (8/8).
Adhyaksa Dault menambahkan, Raimuna Nasional akan dibuka Presiden Joko Widodo pada 14 Agustus 2017. Saat ini sudah hadir di Cibubur Kontingen dari Nusa Tenggara Timur, Papua dan Maluku. Kegiatan ini akan menjadi kegiatan tak terlupakan bagi seluruh peserta, seperti Jambore Nasional tahun 2016 pesertanya sampai membuat tagar #KembalikanKamiKeCibubur di media sosial.
“Cerita tentang mendirikan tenda, kegiatan di air dan udara, penjelajahan, bertemu teman baru yang berbeda suku, agama, bahasa, dan hidup di alam terbuka selama delapan hari akan menjadi kenangan tak terlupakan oleh anak-anak kita. Jika mereka berbeda pendapat saat dewasa nanti, mereka ingat pernah kemah bersama. Pramuka itu merekatkan NKRI dengan kegiatan-kegiatan menyenangkan luar ruangan, dan ini bukan hanya dilakukan oleh Kwartir Nasional, tapi juga oleh Kwarda (Provinsi), Kwarcab (Kota/Kab), Kwarran (Kecamatan), Gugus Depan (Sekolah), Satuan Karya dan Satuan Komunitas, dll di Pramuka. Peran pembina dan pelatih sangat besar,” tambah Adhyaksa Dault yang sudah mendaki puluhan gunung di Indonesia ini.
Sementara itu, Ketua Dewan Kerja Nasional, Yudha menambahkan, Pak Chairul Tanjung juga seorang Pramuka, beliau aktif dalam kegiatan Pramuka sejak di Jakarta Pusat, Kwartir Ranting Senen.
Dalam pertemuan itu juga ditampilkan beberapa video pemenang lomba video reportase Pramuka. “Ada 10 tugas Pramuka di medsos, di antaranya mempromosikan produk unggulan daerah, kuliner, pariwisata, dan potensi daerah lainnya dengan sukarela. Sudah banyak sekali video yang diproduksi oleh Pramuka di berbagai daerah. Kami punya tagline setiap Pramuka adalah Kantor Berita,” jelas Hariqo Wibawa Satria, Andalan Nasional Kwarnas Gerakan Pramuka Bidang Kominfo.
Setelah melihat video-video tersebut, Chairul Tanjung mengatakan, pihaknya siap memberikan pelatihan pembuatan video untuk Pramuka. “Semangat membuat videonya sudah bagus, tinggal diberikan pelatihan tentang cara mengambil gambar dan hal-hal kreatif lainnya,” ujar Chairul Tanjung.
