SIDOARJO, beritalima.com – Badan Kerja Sama Organisasi Wanita (BKOW) Prov. Jatim menggelar pelatihan membuat aneka olahan susu, dalam rangka menciptakan wirausaha baru serta meningkatkan kualitas produk di bidang kuliner. Kegiatan tersebut juga merupakan salah satu cara meningkatkan pemberdayaan kaum wanita di bidang ekonomi.
Demikian disampaikan Ketua Umum BKOW Prov. Jatim Dra. Hj. Fatma Saifullah Yusuf saat membuka pelatihan singkat (short course) pengembangan produk olahan susu, di ruang rapat Arya Wiraatmaja Kantor Dinas Koperasi dan UKM Prov. Jatim, Jl. Raya Juanda No. 22, Sidoarjo, Selasa (12/09).
Fatma sapaan akrab Ketua Umum BKOW Prov. Jatim berharap, melalui kegiatan pelatihan tersebut bisa bermanfaat dan dapat diimplementasikan dengan baik oleh peserta. Selain itu, diharapakan juga bisa menumbuhkan inspirasi dalam menciptakan beragam kreatifitas olahan susu yang bisa digunakan mengisi waktu luang. “Melalui olahan susu yang ibu-ibu buat nantinya akan bisa menciptakan peluang usaha baru. Kami sering mengadakan acara serta bazar nantinya ibu-ibu bisa berjualan disana,” ungkapnya.
Terkait olahan susu, lanjut Fatma merupakan pilihan dari para peserta sendiri, karena produk susu mudah dicari dan bisa digunakan sebagai bahan makanan. Disamping itu, berbagai produk kreatif susu tersebut dapat memberikan nilai ekonomis lebih kepada konsumen dan juga produsennya sendiri. Di sisi konsumen akan dapat menikmati bermacam olahan susu sapi dalam mengkonsumsi produk susu. Sedangkan di sisi produsen akan mendapat keuntungan lebih, karena dapat menambah omzet pasar. “Saat ini proses pengolahan susu semakin berkembang, sehingga pelatihan ini adalah langkah tepat untuk mengimbangi laju permintaan pasar terhadap olahan susu,” jelasnya.
Fatma yang juga istri Wagub Jatim ini menambahkan, sehari-hari konsumen mengenal berbagai macam aneka olahan susu seperti susu pastereurisasi, yoghurt, mentega, es krim, dodol susu, keju dan lainnya. Selain rasanya nikmat, olahan susu juga mengandung gizi dan protein tinggi. Manfaat lain yang diperoleh dari susu yakni bisa menurunkan resiko berbagai penyakit seperti asma, alergi, tekanan darah tinggi, dan penyakit lainnya. “Bahkan susu juga bisa digunakan untuk menjaga kecantikan kulit dan wajah. Ibu-ibu sekali waktu perlu melakukan perawatan diri seperti mandi susu, untuk bisa merasakan manfaatnya secara langsung,” tukasnya sembari bercanda pada peserta pelatihan.
Kegiatan pelatihan tersebut, jelas Fatma merupakan yang kedua kalinya untuk Tahun 2017. Untuk pelatihan kali ini diikuti oleh 50 peserta yang terdiri dari beberapa komunitas antara lain pengurus, anggota pleno, perwakilan dari 46 anggota organisasi BKOW Prov. Jatim serta masyarakat umum. “Saya mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada Dinkop dan UKM Prov. Jatim yang telah memberi kesempatan pada BKOW Prov. Jatim. Semoga kedepan BKOW bisa mendapatkan kesempatan pelatihan lagi dan pesertanya makin beragam mulai generasi muda (mahasiswa) hingga kaum difabel, karena kegiatan pelatihan semacam ini sangat bermanfaat bagi masyarakat,” pungkasnya. (rr)
