BENGKULU, beritalima.com | Mewakili Gubernur Bengkulu, Asisten III Setda Provinsi Bengkulu Gotri Suyanto hadir dan resmikan Pelepasan Calon Jama’ah Haji (CJH) Provinsi Bengkulu Tahun 2019 Kloter 3 Bengkulu/ Kloter 8 Padang, di Asrama Haji Provinsi Bengkulu, kemaren Sabtu (13/07).
Merupakan ritual tetap, pelepasan CJH ditandai dengan penyerahan Bendera Merah Putih dan alat pengeras suara/ Toa kepada Tim Pemandu, Pembimbing dan Kesehatan Haji Provinsi Bengkulu.
Data Biro Pemerintahan dan Kesra Provinsi Bengkulu dan Kemenag Provinsi Bengkulu menyebutkan, keberangkatan Haji dilakukan dengan 2 rute penerbangan, yaitu dari Bengkulu menuju Padang dan Dari Padang menuju Tanah Suci Mekah.
Asisten III Setda Provinsi Bengkulu Gotri Suyanto menyampaikan kepada para CJH untuk memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin, karena tidak setiap orang itu mendapat kesempatan berangkat menunaikan ibadah haji. Dan walaupun sudah memiliki uang, terkadang menunggu keberangkatan bisa sampai puluhan tahun.
“Makanya dengan kesempatan yang ada ini bisa dimanfaatkan dan dilaksanakan sebaik-baiknya,” ujar Gotri Suyanto.
Yang terpenting lanjut Gotri selain khusyuk menjalankan ibadah haji, adalah selama di Mekah untuk menjaga kesehatan karena suhu udara di tanah suci dan sekitarnya berada pada rata-rata 40 derajat celcius.
“Memang harus banyak minum ya dan jangan minus es. Ini kadang-kadang kita kapan haus minum es, akibatnya bisa terkena batuk dan flu, jadi ini harus dihindarkan,” tutupnya.
Terdapat 393 orang CJH yang dilepas keberangkatannya pada kesempatan tersebut, yaitu terdiri dari CJH asal Kabupaten Bengkulu selatan sebanyak 129 orang, Rejang Lebong sebanyak 234 orang dan asal Kota Bengkulu sebanyak 23 orang serta Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI), Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI) masing-masing 1 orang, Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) sebanyak 3 orang dan Tim Pemandu Haji Daerah (TPHD) Provinsi Bengkulu sebanyak 2 orang. (Rls)