BONTANG – BERITALIMA.COM – Dengan dana yang tidak terlalu besar program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-102 di Wilayah Kodim 0908 Bontang mampu membangun tiga titik pengerjaan, hal ini menjadi salah satu alasan Wakil Wali Kota Bontang Basri Rase menyebut dirinya berharap program pembangunan ini dapat dilakukan secara berkelanjutan.
Hal itu disampaikannya secara langsung dihadapan Irjenad TNI AD Mayjen TNI Johny Lumban Tobing beserta Tim Pengawas dan Evaluasi (Wasev) TMMD dan komponen masyarakat yang hadir di halaman Poskotis TMMD Jalan KS.Tubun Api-Api. Selasa (24/7) sore. Menurutnya program TMMD merupakan prorgam yang sangat luar biasa, pasalnya dengan dana yang tidak besar lewat program ini TNI dapat mengerjakan tiga proyek ditiga lokasi berbeda yang menurutnya nilai hasil kerjany jauh lebih tinggi dari nominal dana yang dikeluarkan untuk proyek tersebut.
“Dengan dana yang tidak terlalu besar mampu menghasilkan pekerjaan yang bernilai jauh lebih besar dari dana yang dikeluarkan. Saya harap program pembangunan ini kedepan dapat berkelanjutan,” kata Wawali Basri. Ditempat yang sama, Irjenad TNI AD Mayjen TNI Johny Lumban Tobing beserta Tim Pengawas dan Evaluasi (Wasev) TMMD membenarkan. Kata dia program TMMD di Wilayah Kodim 0908 ini didanai oleh APBD Bontang dengan nilai Rp. 1.977 Miliar.
“Dengan nilai Rp. 2 Miliar kurang dikit, TMMD mampu menghasilkan pekerjaan dengan nilai Rp. 4 Miliar lebih,” ujar mantan Pangdam VI/Mulawarman ini. Jenderal Bintang dua ini menjelaskan bahwa salah satu alasan adanya nilai lebih tersebut karena tenaga Satgas TMMD dan warga yang membantu itu tidak dibayar, dengan konsep gotong royonglah pekerjaan jadi lebih cepat selesai dan nilai hasilnya jauh lebih besar dari dana yang dikeluarkan. “TMMD ini hadir sebagai implementasi pancasila dalam kehidupan sehari-hari,” bebernya.
Ia pun menilai, sejauh ini terlihat semangat gotong royong dari warga Bontang sudah berjalan dengan baik. Kata dia, meski penyaluran anggaran Pemkot untuk pembangunan infrastuktur saat ini belum maksimal karena harus terbagi-bagi dengan keperluan yang lain, namun dengan semangat gotong royong yang ada, pembangunan infrastruktur bisa dimaksimalkan. #Yudi.
