Kediri( 26 / 09 ). Kendati diguyur hujan deras, wawasan kebangsaan bertajuk “TMMD Adalah Of The People For The People” ,yang bersetting di Balai Kelurahan Gayam Kecamatan Mojoroto, tetap berlangsung dan dihadiri warga setempat serta Camat Mojoroto, M.Ridwan. Wawasan kebangsaan ini sendiri ,merupakan bagian dari rangkaian kegiatan non fisik TMMD 97 Kodim 0809/Kediri, sekaligus memberikan gambaran apa itu TMMD dan untuk apa TMMD ada, serta apa hasil TMMD, sabtu (24/09/2016).
Dipembuka wawasan kebangsaan, Danramil Mojoroto, Kapten Inf Arifin Effendi, menginformasikan beberapa kegiatan non fisik TMMD yang akan dilangsungkan secara berantai di Kelurahan Gayam. Secara garis besar, kegiatan non fisik TMMD lebih menekankan pola pikir dan pandangan masyarakat, baik dari pemikiran berdasarkan asumsi maupun persepsi sepihak.
“Pembangunan bukan berpondasi pada pemikiran, tetapi tindakan, karena bila pondasi pembangunan berdasarkan pemikiran, nantinya hanya akan sebatas teori dan scientes saja, yang pada akhirnya menjadi perdebatan berujung argumen. Tetapi bila pondasi pembangunan berdasarkan tindakan, argumen apapun tidak akan menjadi perdebatan, karena bentuk rupa infrastruktur benar-benar ada dan benar-benar dikerjakan tanpa basa basi,” kata Dandim Kediri, Letkol Inf Purnomosidi.
“Hakekat TMMD yang sebenarnya adalah “ Of the People For the People “, artinya pembangunan itu berdasarkan aspirasi Rakyat dan dipergunakan untuk Rakyat, bukan berdasarkan kepentingan pribadi atau ego semata, karena Rakyat yang bertanya dan Rakyat juga yang menjawabnya. Jadi, bila kita tarik benang merah, sangat mustahil TMMD dipisahkan dari Rakyat, karena bagaimanapun juga pembangunan yang bersumber dari Rakyat, tentu nantinya akan efektif dan efisien, tetapi bila pembangunan itu berlatarbelakang lain, sudah jelas pada ujung-ujungnya tidak dipergunakan secara maksimal atau sia-sia,” lanjut Letkol Inf Purnomosidi.
Di akhir wawasan kebangsaan, Pasi Ter Kodim Kediri, Kapten Inf Suliyono, menjelaskan kondisi terkini dari rangkaian kegiatan TMMD Kodim Kediri, baik yang dilangsungkan di Kelurahan Gayam, seperti pembangunan jalan penghubung, renovasi mushola maupun pembangunan poskamling, hingga yang dilangsungkan di luar Kelurahan Gayam, seperti KB gratis, gowes bareng, turnamen tenis, dan sepakbola persahabatan.( Penrem 082/CPYJ )
