Bangkalan,- Komandan Kodim (Dandim) 0829/Bangkalan Letkol Inf Sunardi Istanto, SH. memberikan materi wawasan kebangsaan sebagai pencerahan tentang pentingnya persatuan dan kesatuan dalam menjaga keutuhan NKRI kepada 300 Mahasiswa-mahasiswi STAIS (Sekolah Tinggi Agama Islam Syaichona Mohammad Kholil) di Aula STAIS Bangkalan.
Kegiatan tersebut mengangkat tema “Penguatan Empat Pilar Wawasan Kebangsaan Menyongsong Indonesia Pemenang”.
“Untuk mengatasi berbagai permasalahan kebangsaan yang terjadi saat ini maka wawasan kebangsaan perlu direvitalisasi atau pengutamaan kembali karena hal itu sangat urgen,” Kata Letkol Sunardi Istanto.
Menurutnya jika hal ini tidak segera dilakukan maka NKRI akan terancam punah dan cita-cita melestarikan kehidupan berbangsa dan bernegara untuk menggerakan rakyat Indonesia kearah kemerdekaan yang sebenarnya di NKRI hanya tinggal kenangan.
Perjuangan mahasiswa saat ini tidak seperti dulu dengan mengangkat senjata, tetapi dengan menggelorakan semangat nasionalisme kepada dirinya dan kepada masyarakat, semangat untuk berprestasi dan berkompetisi dalam hal kebaikan.
Dengan derasnya arus globalisasi seperti sekarang ini tentu akan menjadi tantangan tersendiri bagi para generasi muda untuk berjuang lebih meningkatkan kualitas diri.
Perlu disadari perjuangan tidak selalu dimaknai dengan kontak fisik semata, tapi melawan ideologi yang bertentangan dengan keutuhan 4 pilar tersebut juga merupakan salah satu bentuk perjuangan.
Penjajahan tidak sekadar menjajah secara fisik saja, namun penjajahan saat ini melalui kebudayaan yang tanpa disadari bersama sudah larut ke dalamnya.
“Kita sebagai warga Negara Indonesia harus ikut serta dalam menyukseskan tujuan Negara ini yakni terwujudnya kesejahteraan,” katanya.
Dengan menyoroti perkembangan media sosial yang tidak bisa lagi dibendung saat ini, harus disikapi hati-hati. “Harus cerdas gunakan teknologi, jangan mudah terpengaruh dan dipecah belah oleh media sosial, saya minta mahasiswa mencamkan dua hal yaitu jangan pakai Narkoba dan gantungkan cita-cita setinggi langit, katanya.