Danpomdam V Brawijaya Puji Pengendalian dan Penanganan Covid – 19 di Kabupaten Sumenep

  • Whatsapp
Wakil Bupati Sumenep Hj. Dewi Khalifah, SH. MH. M.Pd.I. bersama Komandan Kodim (Dandim) 0827 Sumenep, Kapolres Sumenep serta tim Satgas Covid Kabupaten menerima Kunjungan Komandan Polisi Militer Kodam V/Brawijaya ( Danpomdam V/Brawijaya ) Kolonel Cpm Moh. Sawi S.H, S.I.P, M.H. di posko Covid-19 Kabupaten Sumenep

SUMENEP, beritalima.com| Wakil Bupati Sumenep Hj. Dewi Khalifah, SH. MH. M.Pd.I. bersama Komandan Kodim (Dandim) 0827 Sumenep, Kapolres Sumenep serta tim Satgas Covid Kabupaten menerima Kunjungan Komandan Polisi Militer Kodam V/Brawijaya ( Danpomdam V/Brawijaya ) Kolonel Cpm Moh. Sawi S.H, S.I.P, M.H. di posko Covid-19 Kabupaten Sumenep.

Kunjungan tersebut dalam rangka monitoring dan evaluasi penanganan Covid-19 di kabupaten Sumenep dan dilanjutkan dengan kegiatan survey ke Rumah Isolasi Darurat Covid-19 (RIDC) 1 serta Rumah Isolasi Darurat Covid-19 (RIDC) 2, Kamis (05/08/2021).

Bacaan Lainnya

“Penanganan di sini sudah bagus dan dilakukan secara terpadu, mudah-mudahan dengan kesadaran masyarakat yang tinggi Satgas akan bisa mengendalikan penyebaran COVID-19,” ujar Komandan Polisi Militer Kodam (Danpomdam) V/Brawijaya Kolonel Cpm Moh. Sawi S.H, S.I.P, M.H.

Menurutnya, saat ini, penyebaran COVID-19 di Kabupaten Sumenep memang masih cukup tinggi. Masyarakat harus mendukung kinerja Satgas yang sudah bagus, karena pencegahan COVID -19 harus dilakukan secara terpadu.

“Di Kabupaten Sumenep sudah cukup kompak seluruh aparatur pemerintah dalam bekerja sama. Kami berharap daerah lain bisa mencontoh kekompakan Satgas di Kabupaten Sumenep dalam menangani pasien COVID-19,” ujarnya.

Sementara itu, Dandim 0827/Sumenep, Letkol Inf Nur Cholis, A.Md mengatakan, saat ini Satgas telah mempersiapkan tiga tempat untuk isoter guna memudahkan pemantauan kondisi kesehatan pasien COVID-19.

Tempat isoter akan digunakan pasien yang selama ini isolasi mandiri (isoman). Tiga tempat yang dipersiapkan yaitu RIDC2 BLK di Desa Paberasan, RIDC1 di Kecamatan Batuan dan di Hotel Kangen.

“Pasien yang ditempatkan di isoter akan lebih terjamin dibandingkan isoman di rumah, karena dilengkapi peralatan medis dan petugas kesehatan. Kondisi kesehatan pasien akan terus dipantau setiap hari. Satgas juga menyiapkan makan dan kebutuhan lainnya,” pungkas Dandim.
(**)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait