SITUBONDO, beritalima.com – Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI melakukan supervisi kinerja Kementerian Pertanian, serta Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di Kabupaten Situbondo, pada Rabu (1/11/2023).
Dari BPK-RI hadir langsung yakni anggota IV BPK RI, Haerul Saleh.
Saat datang ke Pendopo Arya Kabupaten Situbondo, pria akrab disapa Haerul didampingi oleh Bupati Karna Suswandi, Dirjen Kementan dan KKP, diajak berkeliling menyaksikan pameran hasil Pertanian hingga kelautan dan Perikanan.
Sebut saja yang dipamerkan yakni padi BK 01 dan 02, mangga manis Situbondo, kopi, batik, hingga melihat sejumlah bantuan untuk meningkatkan ketahanan pangan. Seperti traktor, alat tangkap ikan, dan lain-lain.
Ditemui awak media, Haerul Saleh mengatakan, dari kunjungan itu pihaknya masih mengumpulkan sejumlah informasi apakah pelaksanaan program Kementerian Pertanian RI, dan KKP sudah sesuai rencana dan tepat sasaran.
“Saya sudah sampaikan bahwa yang paking penting program ini harus tepat sasaran,” jelasnya.
Ia menegaskan, jangan sampai pemerintah pusat sudah mengalokasikan anggaran yang sangat besar. Tapi sasarannya tidak tepat.
“Kalau tidak tepat, berarti manfaatnya tidak akan dapat. Kalau manfaatnya tidak akan dapat, berarti ada kerugian. Negara menjadi kehilangan manfaat,” pungkasnya.(*/Bet)