JEMBER, beritalima.com | Beberapa Bakal Calon Kepala Desa (Bacalon Kades) Mrawan, Kecamatan Mayang, mendatangi kantor sekretariat panitia Pemilihan Kepala Desa (Pilkades).
Kedatangan Bacalon tersebut, meminta kepada panitia pilkades untuk transparan atau terbuka, dalam setiap tahapan pilkades, Jumat (21/5/2021).
“Saya ingin di desa merawan pemilihan transparan atau terbuka, serta tidak ada keganjalan ke salah satu kandidat,” kata Imam Hanafi, salah satu Bacalon Kades.
Pada awal dibuka pendaftaran 21 Mei hingga 4 Juni 2021, dirinya tidak mengetahui secara pasti, apa saja syarat kelengkapan pendaftaran calon kepala desa.
“Dari segi persyaratan, jangan sampai ada persyaratan yang agak mengganjal,” tuturnya.
Bahkan, semua kandidat meminta agar persyaratan semua calon kades ditunjukkan kelengkapannya ke semua kandidat dan panitia. Hal ini agar semua kandidat tahu, bahwa syaratnya sudah lengkap dan siap berkontestasi.
“Jadi dari enam kandidat informasinya, bisa tahu, kelengkapan sesuai apa tidak,” pintanya.
Ditempat yang sama, Ketua Pilkades Mrawan, Hovi David menyampaikan, hari pertama saat ini belum ada bacalon yang mendaftar.
“Kami sebagai panitia hanya menerima seluruh persyaratan dari bakal calon. Bahkan tadi, kami sudah menyerahkan kertas persyaratan ke masing-masing calon,” ucapnya.
Disamping itu, dia menyampaikan akan menerima semua persyaratan dari bacalon, apabila masih ada yang kurang, panitia tidak akan menerima.
David menambahkan, pihak panitia telah melakukan sosialisasi tanggal 10 hingga 20 Mei kemarin.
“Kami berharap, pilkades di mrawan bisa berjalan sukses, aman dan terkendali,” imbuhnya. (Sug)
