TULUNGAGUNG, beritalima.com- Pemerintah Desa Suwaloh, Kecamatan Pakel, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, memprioritaskan pembangunan saluran irigasi pada pencairan Dana Desa (DD) tahap II tahun 2019.
Alasan krusial, karena saluran irigasi sekaligus patusan, bermanfaat untuk mengairi sawah dan mengantisipasi banjir saat musim hujan. Selain itu, dapat memberdayakan tenaga warga setempat.
Kepala Desa Suwaloh, Yeni Wulandari, SH, melalui Sekretaris Desa (Sekdes) Suwaloh, Jaenal Fanani, mengatakan, prioritas pembangunan saluran irigasi sekaligus patusan, karena merupakan kebutuhan masyarakat yang mendesak.
“Untuk DD tahap II tahun 2019, kami memfokuskan untuk pembangunan fisik. Diantaranya saluran irigasi sekaligus patusan yang bermanfaat untuk mengairi sawah warga,” terang Zaenal Fanani, Selasa 24 September 2019.
Untuk pembangunan saluran irigasi/patusan, lanjutnya, yaitu di Dusun Minging RT 12 RW 06 dengan ukuran panjang 150 meter tinggi 0,5 meter, lebar pondasi bawah 0,4 meter, lebar atas 0,3 meter, dengan anggaran sebesar Rp.100 juta.
“Harapannya, masyarakat bisa menikmati hasil pembangunan sesuai manfaatnya. Untuk saluran irigasi/patusan sudah rampung 100 persen. Tujuannya, meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Semoga warga masyarakat bisa lebih mudah untuk beraktivitas setiap hari khususnya petani agar bisa mengairi sawah dengan mudah dan lancar,” tuturnya.
Manfaat lain, lanjutnya, untuk mengatasi banjir saat musim hujan. “Semoga dengan adanya saluran irigasi, misalnya ada genangan air akibat hujan, bisa teratasi dengan dibangunnya saluran irigasi sekaligus patusan tersebut,” pungkasnya.
Selain pembangunan fisik, DD juga dimanfaatkan untuk pemberdayaan perempuan dan pemberdayaan karang taruna. (Dst).
