SURABAYA, Beritalima.com-
Komisi Pemilihan Umum (KPU Jatim kembali menggelar Debat Publik kedua Pilkada serentak 2924 di Grand City, Surabaya, Minggu (3/11/2024).
Masing-masing Paslon (Pasangan Calon) Cagub (Calon Gubernur) dan wakilnya mendapatkan kesempatan untuk menyampaikan visi misinya dalam Debat Publik kedua tersebut.
Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut 03, Tri Rismaharini menyoroti persoalan kesejahteraan nelayan dalam debat publik kedua Pilkada Jatim 2024.
Mantan menteri sosial ini menyebut mayoritas nelayan di Jawa Timur masih miskin, alias berpendapatan rendah.
Menurut Risma, perlu adanya insentif tambahan bagi mereka untuk meningkatkan kesejahteraan. Salah satunya dengan menggratiskan pembayaran Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNPB) pada nelayan.
“Saya tidak akan menarik PNPB untuk nelayan. Kalau pemerintah pusat minta untuk bayar, maka kami yang akan bayar,” ucap Risma, dalam sesi debat pertamanya.
Risma berjanji akan mengkoordinasikan niatnya ini jika terpilih menjadi Gubernur Jatim di 2024. Ia menegaskan jika nelayan merupakan bagian penting yang harus tetap dijaga kesejahteraannya.
Jangan sampai, profesi nelayan ini terkikis sehingga nilai tangkap ikan di Jawa Timur semakin menurun dari masa ke masa.
“Bagi kita kesejahteraan masyarakat miskin itu lebih utama dibandingkan kami harus menarik dari mereka (nelayan). Maka pemprov akan bayar ke pemerintah pusat,” jelas Risma.
“Apa salahnya kita memberikan insentif kepada nelayan agar lebih sejahtera dan lebih baik lagi,” tukas Risma.(Yul)